Piala AFF U16

Live Streaming Indosiar, Timnas U-16 Indonesia Vs Vietnam, Misi Taklukkan Juara Bertahan

Sejauh ini, Indonesia dan Vietnam tercatat sebagai dua tim teratas di klasemen grup A. Mereka sama-sama meraih hasil sempurna di dua pertandingan

Penulis: Tarsisius Sutomonaio | Editor: Yudha Maulana
Kolase Tribun Jabar (PSSI/Google Images)
Live Streaming Timnas Indonesia U-16 vs Vietnam U-16 

TRIBUNJABAR.ID- Timnas U-16 Indonesia bentrok lawan Vietnam dalam partai ketiga Piala AFF U-16 di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Kamis (2/8/2018).

Laga ini disiarkan langsung di Indosiar pukul 19.00 WIB.

Sejauh ini, Indonesia dan Vietnam tercatat sebagai dua tim teratas di klasemen grup A.

Mereka sama-sama meraih hasil sempurna di dua pertandingan sebelumnya.

Live streaming Timnas U-16 Indonesia vs Vietnam

Live streaming Timnas U-16 Indonesia vs Vietnam

Karena itu, laga ini sekaligus menjadi penentu juara grup A sekaligus peluang lolos ke semi final.

Meski sama-sama mengantongi nilai 6, Timnas U-16 Indonesia unggul selisih gol.

Harga Tiket Pembukaan Asian Games 2018 Dinilai Terlalu Mahal, Erick Thohir Beri Penjelasan

Laga Indonesia vs Vietnam ini diprediksi berlangsung seru.

Dalam dua partai terdahulu, keduanya sama-sama menunjukkan keseimbangan tim.

Bukan hanya subur dalam urusan mencetak gol tapi juga mampu membangun pertahanan yang kuat.

Timnas U-16 Indonesia di bawah asuhan Fakhri Husaini total sudah menyarangkan 10 gol ke gawang lawan.

Torehan itu terjadi dalam dua laga. Satu-satunya kebobolan Garuda Muda didapat dari Myanmar saat keduanya bermain 2-1.

Sebelumnya pertandingan melawan Myanmar itu, David Maulana dan kawan-kawan lebih dulu menggasak Filipina 8-0.

Sebaliknya, Vietnam kesulitan meraih tiga angka dalam laga perdana. Mereka hanya mampu menang tipis 1-0 atas Kamboja.

Tim asuhan Vu Hong Viet berkembang di laga kedua. Vietnam membantai Timor Leste dengan skor 4-0.

Berkat hasil ini, Vietnam tampil sebagai satu-satunya tim di grup A yang belum kebobolan di Piala AFF U-16 2018.

Untuk Timnas U-16 Indonesia, Vietnam merupakan lawan berat di Piala AFF U-16.

Vietnam berstatus juara bertahan di ajang yang sama setelah menaklukkan Thailand di partai final pada 2017.

Sejauh ini, Vietnam dan Thailand tercatat sebagai pemegang gelar terbanyak, sama-sama 3 trofil, di Piala AFF U-16.

Tampar Petugas Imigrasi di Bali, Turis Asal Inggris Ini Justru Dibanjiri Kecaman dari Warga Inggris

Anak Denada Tak Kuat Menahan Sakit Berulang Kali, Ketakutan dan Nangis Tiap Perawat Datang

Head to head

Timnas U-16 Indonesia punya catatan buruk selama menghadapi Vietnam.

Kedua tim sudah dua kali bentrok di ajang yang sama, Timnas  U-16 Indonesia selalu menelan kekalahan.

Dilansir Superball.id, kekalahan pertama Garuda Muda dari Vietnam terjadi di penyisihan grup Piala AFF U-16 2010.

Kala itu, Indonesia takluk 0-1. Tiga tahun sebelumnya, pada ajan Piala AFF 2007, Indonesia juga menelan kekalahan.

Bermain imbang 1-1 pada waktu normal, Vietnam merebut juara ketiga melalui adu penalti.

Tahun lalu, Timnas U-16 Indonesia dan Vietnam, bentrok dua kali.

Pertemuan pertama terjadi di Jenesys Japan-ASEAN U-16 2017, Indonesia menang tipis 1-0.

Lalu, pada pertemuan berikutnya di Piala Tien Phong Plastik 2017, Timnas U-16 Indonesia dan Vietnam bermain imbang 1-1.

Meski Timnas U-16 Indonesia punya catatan buruk saat kontra Vietnam di Piala AFF U-16, pelatih Fakhri Husaini tampaknya optimistis timnya kembali meraih kemenangan.

Hasil dua pertandingan terakhir kedua tim membuatnya lebih percaya diri.

"Tim ini sudah beberapa kali bertemu dengan Vietnam. Saat turnamen Tien Phong di Vietnam dan satu lagi di Jenesys, Jepang. Saya kira permainannya mirip dengan Myanmar," kata Fakhri Husaini dikutip dari laman resmi PSSI.

Seperti diketahui, Myanmar membuat Garuda Muda kesulitan di laga kedua Piala AFF 2018.

Mencicip Meassy Fries, Kentangnya Kenyal dengan Taburan Keju, Daging Sapi dan Bubuk Oregano

Myanmar jadi tim pertama membobol gawang Indonesia. Fakhri Husaini mengaku punya strategi untuk mengalahkan Vietnam.

"Kami harus bisa meredam permainan cepat dan taktis Vietnam," katanya.

Sang pelatih tak ingin melihat gawang timnya kembali jebol seperti saat melawan Myanmar.

"Berkaca pada dua pertandingan, kami akan lebih memperkuat lini pertahanan dan bagaimana bisa melakukan counter attack dengan cepat," ujar Fakhri Husaini. (*)

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved