Pemkot Tasikmalaya Siap Gelar Operasi Pasar, Untuk Menekan Harga Telur
Menurut Yusuf, yang perlu dilakukan satgas pangan saat ini adalah mengecek pasokan telur yang masuk ke Tasikmalaya terlebih dahulu.
Penulis: Isep Heri Herdiansah | Editor: Ichsan
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Isep Heri
TRIBUNJABAR.ID, TASIKMALAYA - Pemkot Tasikmalaya siap menggelar operasi pasar jika harga telur di pasaran terus meroket.
"Operasi pasar mungkin dilakukan, nanti lihat satgas pangan supaya turun dan memantau itu. Kalau memang diperlukan operasi pasar kenapa tidak," kata Wakil Wali Kota Tasikmalaya, Muhammad Yusuf saat di temui Tribun Jabar, Senin (16/7/2018) siang.
Menurut Yusuf, yang perlu dilakukan satgas pangan saat ini adalah mengecek pasokan telur yang masuk ke Tasikmalaya terlebih dahulu.
• Tak Kunjung Diberi Kepastian oleh Pasangan? Kasih Saja Lagu Kering Air Mataku dari Geisha
"Pasokannya mungkin berkurang, otomatis harga naik. Sebelum pilkada kemarin, harga telur masih di angka Rp 20 ribu, sekarang tiba-tiba naik, kaget hingga Rp 28 ribu," ujarnya.
Dia menilai satgas pangan harus bergerak cepat, pasalnya kebutuhan masyarakat akan telur sedang meningkat.
Kekey Zakaria Sebut Perekrutan Patrich Wanggai Tak Diperlukan, Persib Butuh Gelandang https://t.co/CB2caEoj1D via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) July 15, 2018
"Saat ini kebutuhan banyak karena masyarakat kebanyakan yang melakukan pesta penikahan, syukuran naik haji dan juga untuk keperluan sehari-hari tentunya," jelasnya.
Fakta Insiden Tewasnya Pelajar Asal Bogor yang Dibacok Orang Tak Dikenal Setelah Nobar Piala Dunia https://t.co/pTuhudRxsA via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) July 16, 2018
Dia juga meminta agar satgas pangan terus memantau stok telur yang ada, karena saat seperti sekarang ada oknum yang melakukan penimbunan.
"Mudah-mudahan pasokan segera kembali normal dan harga kembali pada biasanya sehingga masyarakat tak lagi risau," katanya.