Ari Irham Ungkap Soal Adegan Syuting yang Paling Susah di Film After Met You
Sabtu (14/7/2018) siang, syuting berlangsung di satu sekolah di kawasan Jalan Jawa, Kota Bandung. Di sela proses syuting Tribun Jabar sempat ngobrol
Penulis: Tiah SM | Editor: Dedy Herdiana
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Tiah SM
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG – Film After Met You sudah memasuki proses syuting. Film yang diangkat dari buku dengan judul yang sama ini mengambil lokasi syuting di Bandung.
Di film ini sang penulis buku, DJ Ari Irham ikut bermain sebagai pemeran utama.
Sabtu (14/7/2018) siang, syuting berlangsung di satu sekolah di kawasan Jalan Jawa, Kota Bandung.
• Warga Antusias Ikuti Audisi The Voice Indonesia di Bandung, Antrean Sudah Terjadi Sejak Pagi
• Kelezatan Beef Mozarella Steak Warlaman Cafe, Memang Recommended
Di sela proses syuting Tribun Jabar sempat ngobrol ringan bersama Ari, sekaligus wawancara singkat.
Ia bercerita tentang proses syuting yang sudah berlangsung lebih dari 10 hari termasuk pengalamannya menjadi pemeran utama.
“Di awal-awal lumayan susah, mungkin karena chemistry-nya belum dapet,” kata cowok ganteng ini.
Jangan Dulu Puas Matikan Last Seen dan Centang Biru WhatsApp, Kamu Bisa Rugi Besar https://t.co/KBIVdoWdPo via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) July 13, 2018
Namun, kata Ari, seiring berjalannya waktu mereka tambah mengenal sehingga chemistry bisa didapat.
Buku After Met You ditulis oleh Ari bersama Dwitasari.
Ini merupakan novel kedua yang ditulis oleh Ari.
Mega Pilar Picture tertarik mengangkat kisah di novel ini ke layar lebar.
Film After Met You disutradarai oleh Pattrick Effendy yang sebelumnya menyutradarai beberapa film di antaranya Ada Cinta di SMA.
Proses syuting After Met You seluruhnya dilaksanakan di Bandung.
Beberapa spot di Kota Bandung menjadi tempat pengambilan gambar seperti di Pasar Andir, Jalan Cibadak, Asia Afrika, dan SMP Negeri 5 Bandung.
Menjadi pemeran utama dalam sebuah film merupakan pengalaman baru bagi DJ Ari Irham.
“Pengalaman pertama ada banyak pengalaman seru. Rame banget,” ujarAri.
Di sini ia harus bisa berakting sedih, jatuh cinta, dan yang lainnya.
Di film ini juga unsur komedinya cukup kental melibatkan beberapa orang peserta stand up komedi.
Ditanya adegan tersulit, Ari mengatakan ada beberapa adegan yang sulit.
“Adegan marah paling susah. Soalnya jarang marah,” ucapnya sambil tertawa.
Selain itu, ada juga adegan yang emosional dan membuatnya menangis.
“Ketika ada adegan dengan Papa, merasa tersentuh dan menangis begitu saja, ” ujarnya. (*)
