Ratusan Orang jadi Korban Bencana Alam di Jepang, PM Shinzo Abe Bergerak Tinjau Titik Evakuasi
Puluhan ribu orang yang terdiri dari tim penyelamat, kesehatan, dan sukarelawan dikerahkan untuk mencari puluhan korban hilang lainnya.
TRIBUNJABAR.ID, HIROSHIMA - Setidaknya 176 jenazah ditemukan setelah banjir serta tanah longsor terjadi di bagian barat Jepang.
Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe meninjau langsung daerah-daerah yang terkena bencana.
"Abe akan mengunjungi pusat evakuasi di kota Kurashiki hari ini," kata Kepala Sekretaris Kabinet Yoshihide Suga, sebagaimana dilansir Time, Rabu (11/7/2018).
Puluhan ribu orang yang terdiri dari tim penyelamat, kesehatan, dan sukarelawan dikerahkan untuk mencari puluhan korban hilang lainnya.
Operasi penyelamatan dan evakuasi telah memasuki hari kelima.
Seorang warga Hiroshima, Tatsumi Kanamori membantu membersihkan lumpur dan kotoran dari jalanan di sekitar Asakita.
"Saya bantu bersihkan kotoran ini, agar mesin pengangkut yang berat itu tidak tersangkut," ujarnya.
Warga lainnya, Nobuaki Hyuga mengatakan rumahnya selamat tetapi dirinya masih tak dapat percaya atas apa yang terjadi.
"Rasanya seperti kamu tidak pernah tahu kapan bencana seperti ini bisa menyerang," ujarnya.
Pemerintah telah mengirimkan 75.000 tentara dan pekerja darurat, disertai 80 helikopter untuk upaya pencarian dan penyelamatan.
Suga mengatakan, pemerintah menghabiskan 2 milyar yen (Rp 258 miliar) untuk mempercepat pengiriman pasokan dan dukungan lain untuk warga di pusat evakuasi.
Abe juga membatalkan rencana perjalanannya ke Eropa dan Timur Tengah minggu ini untuk meninjau proses evakuasi.
• Ada Hikayat Putri yang Bunuh Diri di Lokasi Terjebaknya Belasan Remaja di Thailand
• Pangeran William Terlihat Menahan Tawa saat Hadiri Acara Penting, Lihat Respons Kate Middleton
• Kroasia vs Inggris, Dejan Lovren Kembali Bertemu Mimpi Buruknya di Liga Inggris
(Tribunnews.com/Ria Anatasia)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe Terjun Langsung Tinjau Lokasi Bencana yang Tewaskan 176 Warga