PPDB
Selama PPDB, Ombudsman Terima 50 Laporan, Sebagian Besar Mengeluhkan Sistem Zonasi
Selama Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB), Ombudsman membuka posko pengaduan.
Penulis: Theofilus Richard | Editor: Seli Andina Miranti
lihat foto
Tribunjabar/Cipta Permana
Euis Winarni (48) warga Maleber Barat, Kecamatan Andir, Kota Bandung dan sejumlah orang tua siswa lainnya meluapkan emosi kepada Pemerintah dan Disdik Kota Bandung terkait dugaan kecurangan dalam sistem zonasi PPDB 2018 di Kantor Disdik Kota Bandung, Jalan Ahmad Yani, Bandung, Selasa (10/7/2018)
“Sistem zonasi seharusnya tidak hanya ditentukan jarak tapi kami kenal rayonisasi itu mengover anak anak di luar zonasi tapi masih masuk rayon sekolahnya,” ujarnya.
Ia mengatakan, Ombudsman berupaya menyelesaikan keluhan mengenai WPS dalam PPDB ini secara cepat.
Ombudsman menggunakan metode Reaksi Cepat Ombudsman (RCO).
Ketika pelapor sudah didata, maka Tim Ombudsman langsung menghubungi pihak sekolah dan segera menyelesaikan permasalahan tersebut.
• Kapolres Purwakarta Sebut Peredaran Narkoba di Purwakarta Telah Sampai ke Level Anak-anak
Berita Terkait
