Nining Sunarsih Ditemukan Hidup

Polisi Minta Warga Berpikir Logis, Nining Dibawa ke Rumah Sakit Karena Badannya Panas

Polisi juga meneliti pakaian Nining yang disebut-sebut sebagai pakaian yang sama saat Nining hilang 17 bulan lalu.

Penulis: Ferri Amiril Mukminin | Editor: Ravianto
Kolase Tribun Jabar/Istimewa/Facebook
Nining Sunarsih (53), yang mengejutkan keluarga dan orang-orang di kampungnya Kampung Cibunar RT 05/02, Desa Gedepangrango, Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, ditemukan masih hidup setelah dinyatakan hilang diseret ombak Pantai Citepus 17 bulan lalu. 

TRIBUNJABAR.CO.ID, SUKABUMI - Polisi berencana menyelidiki terkait warga yang sempat hilang selama 17 bulan ditelan ombak, dan kembali ditemukan dalam keadaan utuh Sabtu kemarin.

Jajaran kepolisian meminta warga berpikir logis terkait kejadian tersebut.

"Informasi yang beredar dan keterangan dari keluarga korban memang dikabarkan hilang saat berwisata ke Palabuhanratu pada 8 Januari 2017 lalu, kalau kami melihat secara logis saja, tidak bilang korban tenggelam cukup hilang saja," kata Kapolres Sukabumi Kota, AKBP Susatyo Purnomo, Senin (2/7/2018).

Pihaknya mendengarkan keterangan dari sejumlah saksi terkait kejadian tersebut.

Polisi juga meneliti pakaian Nining yang disebut-sebut sebagai pakaian yang sama saat Nining hilang 17 bulan lalu.

"Saat ini tugas kami adalah sisi kemanusiaan dulu, kemudian penyelidikan. Kebetulan kami tadi membawa dokter kesehatan dari polres untuk memeriksa ulang kondisinya, hasilnya tadi badannya panas. Mungkin akibat kurang istirahat atau apa," kata Susatyo.

Menurutnya penyelidikan akan dilakukan karena bagaimanapun ini sudah menyedot perhatian publik secara luas.

"Sudah tugas kami untuk mencari fakta atas peristiwa ini," katanya.

"Himbauan kepada masyarakat yang penting saat ini adalah jangan dulu terpengaruh dengan informasi-informasi yang belum jelas kebenarannya."

Nining kembali dibawa ke rumah sakit untuk menjalani pengobatan lanjutan, karena kondisi kesehatannya kembali drop.

Pihak kepolisian berharap Nining segera fit dan bisa menceritakan kejadian sebenarnya.

Baca: Ridwan Kamil Akan Beri Nanda Sang Ojek Online, Sepeda Motor

Baca: Pemuda Pemalak Anggota TNI di Garut Mengaku Menyesal

Baca: Ratna Sarumpaet Mengaku Wakil Keluarga, Keluarga Korban: Ibu, Saya Lebih Paham Danau Toba

Seperti diberitakan sebelumnya, Seorang perempuan asal Sukabumi bernama Nining mendadak jadi perbincangan publik.

Bagaimana tidak, Nining yang sempat hilang 17 bulan lalu dan dinyatakan tewas itu justru masih hidup.

Kabar ditemukannya Nining pun ramai menghiasi pemberitaan di media dua hari belakangan ini.

Berdasarkan keterangan pihak keluarga pada video yang diunggah akun Facebook Yuni Rusmini, Nining ditemukan tergeletak di pantai.

Adapun lokasi penemuannya, tidak begitu jauh dari tempat ia dinyatakan hilang.

Dalam keterangan unggahan disebutkan, Nining masih memakai baju yang sama dengan yang dikenakannya 17 bulan lalu.

Kronologi hilangnya Nining bermula ketika perempuan berusia 53 tahun itu dikabarkan terbawa ombak di Pantai Pelabuhanratu, Kabupaten Sukabumi pada 8 Januari 2017.

Berselang satu minggu, tim SAR menemukan sesosok jasad perempuan dalam kondisi rusak yang diyakini adalah Nining.

Kala itu keluarga tidak percaya dan meyakini warga Kampung Cibunar RT 05/02, Desa Gedepangrango, Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi itu masih hidup.

Serangkaian tes pun dilakukan, termasuk tes DNA.

Hasilnya, jasad yang sudah dalam kondisi hancur itu positif Nining. Namun keluarga tetap tidak menerima.

Disebutkan, keluarga tidak mengambil jasad itu dan hanya membawa surat keterangan meninggal.

Prasangka pihak keluarga ternyata terbukti benar, Nining masih hidup.

Anak kandung Nining, Wanda (23) mengatakan kepada TribunJabar.id bahwa ibunya berhasil ditemukan setelah sang kakek bermimpi.

Dalam mimpi itu disebutkan Nining ingin dijemput di Citepus, Pelabuhanratu.

Dari mimpi itulah pihak keluarga memutuskan untuk mendatangi lokasi tenggelamnya Nining 17 bulan lalu.

Mereka tiba di Pantai Pelabuhanratu pada Sabtu menjelang tengah malam.

Sayangnya, pihak keluarga sempat tak menemukan Nining.

Perluasan area pencarian pun dilakukan. Saat menyisir ke arah Barat, di sanalah Nining ditemukan.

Lokasi penemuannya hanya sekitar 500 meter dari tempat semula ia dilaporkan hilang.

Wanda mengaku senang atas kembalinya sang ibu.

‘’Saya senang sekali akhirnya ibu bisa ditemukan kembali,’’ ujar Wanda.

(TribunJabar.id/Indan Kurnia/Ferri Amiril/Ravianto)

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved