Kebakaran Rumah Kos Tewasan 8 Orang, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Langsung Dimutasi
Dari 8 korban meninggal, 5 orang dewasa, 2 anak, dan seorang lagi bayi laki-laki yang masih berusia 3 bulan.
"Ada beberapa orang lagi yang meloncat ke bawah, ada yang terluka juga," jelasnya.
Baca: Istri Pendeta Henderson Terus Menangis, Keluarga: Entah Setan Apa yang Masuk ke Henderson
Romlah menceritakan, kebakaran terjadi sekitar pukul 14.00 WIB. Warga yang mengetahui langsung beramai-ramai mengambil air dari sumur untuk memadamkan api.
"Saya panik, kaki saya gemetar melihat api yang membesar, untung tidak merembet ke rumah lainnya," jelas Romlah.
Api, kata Romlah, bisa dijinakkan beberapa saat setelah sejumlah mobil pemadam kebakaran dikerahkan, dan menyalurkan air dari ujung gang.
Baca: Raffi Ahmad Bantah Dipecat dari Pesbukers, Netter Sebut Gimik, Ruben Onsu: Susah Saya Ceritakan
Dalam peristiwa kebakaran itu, 8 penghuni kos yang berada di lantai 2 tewas karena terjebak.
Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, AKBP Antonius Agus Rahmanto, titik api berasal dari kamar di lantai dasar yang lokasinya dekat tangga yang merupakan satu-satunya di rumah kos tersebut.
Gang pintu masuk rumah kos lokasi kebakaran itu ditutup selama pembasahan. Usai pembasahan, lokasi kebakaran diberi garis polisi.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Bayi Dilempar dari Lantai 2 dalam Kebakaran Rumah Kos yang Tewaskan 8 Orang"