Pilgub Jabar
Head to Head Usia Kontestan Pilgub Jabar: Ridwan Kamil Termuda, Sudrajat Paling 'Senior'
Saat dilantik menjadi Wali Kota Bandung pun, usia Emil baru menginjak 41 tahun 11 bulan dan 12 hari. Emil sendiri lahir pada 4 Oktober 1971.
Penulis: Yudha Maulana | Editor: Yudha Maulana
TRIBUNJABAR.ID - Calon gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menjadi kandidat termuda dalam kontestasi Pilgub Jabar.
Hingga 30 Mei 2018, pria yang akrab disapa Emil itu berusia 46 tahun, 7 bulan dan 26 hari.
Sebagai informasi, saat dilantik menjadi Wali Kota Bandung pun, usia Emil baru menginjak 41 tahun 11 bulan dan 12 hari. Emil sendiri lahir pada 4 Oktober 1971.
Menjadi yang termuda di gelanggang Pilgub Jabar, admin dari fanspage Ridwan Kamil mengunggah keterangan tersebut di Facebook.
Dalam foto tersebut ia mengenakan jas berwarna biru tua dengan tulisan Head To Head Usia Cagub Jabar.
Usia Ridwan Kamil dibulatkan menjadi 47 tahun.
"Menjadi yang termuda diantara Calon Gubernur lainnya, membuktikan bahwa Kang Emil tidak menyia-nyiakan waktu mudanya.Bekerja keras, fokus menjadi manusia terbaik sesuai tempatnya menjadikan di usianya yang baru akan menginjak 47 Tahun, sudah siap berkompetisi dengan yang lebih berpengalaman dan lebih tua secara usia," tulis admin fanspage tersebut.
Memang rata-rata usia ketiga kontestan lainnya di Pilgub Jabar berkisar di angka 60-an.
Deddy Mizwar yang kelahiran 5 Maret 1955, telah menginjak usia 63 tahun.

Saat menjabat sebagai calon wakil gubernur Jawa Barat mendampingi Ahmad Heryawan, pria yang akrab disapa Demiz itu telah menginjak usia 58 tahun 3 bulan dan 8 hari.
Sementara itu, TB Hasanuddin yang mendapatkan dukungan penuh dari PDI Perjuangan berusia 65 tahun saat mengikuti bursa Pilgub.
Pria kelahiran 8 September 1952 itu sebekumnya bertugas di TNI-AD dengan pangkat terakhir Mayor Jenderal TNI. Ia pun mengemban amanat sebagai anggota DPR RI pada usia 62 tahun 23 hari.

Terakhir, Sudrajat yang berusia 69 tahun saat berpasangan dengan Ahmad Syaikhu di Pilgub Jabar.
Pria yang pernah bertugas sebagai kepala pusat penerangan ABRI pada masa jabatan 1999-200 itu lahir pada 4 Februari 1949 di Sumedang, Jawa Barat.
Pria yang diusung oleh Gerindra itu pernah bertugas di TNI AD dengan pangkat terakhir Mayor Jenderal TNI. Puncak karir diplomatiknya , ia menjadi Duta Besar RI untuk Cina pada 20015 - 2009.
