Daftar Mubaligh Kemenag & Tak Masuknya Ustaz Abdul Somad, Mahfud MD: Usulkan Saja, Jangan Berlebihan
Publik juga bertanya-tanya mengenai alasan Ustaz Abdul Somad yang tak ada dalam daftar tersebut.
Penulis: Fidya Alifa Puspafirdausi | Editor: Fidya Alifa Puspafirdausi
Jgn disikapi berlebihan lah.
(Muballigh 3) Rilis itu tak blh dianggap sbg akreditasi atau seleksi. Sebab kita tahu, bnyk yg tdk masuk dlm daftar tp nyata2 bagus sbg muballigh. Sebaliknya ada nama2 di dlm daftar itu yg mungkin blm diketahui oleh publik kapasitasnya sbg muballigh. Jgn disikapi berlebihan lah.
— Mahfud MD (@mohmahfudmd) May 20, 2018
(Muballigh 4) Kemenag mungkin hny ingin mempermudah masyarakat yg kerapkali bertanya ke kemenag ttg muballigh yg bs diundang, maka dibuatlah daftar itu.
Mungkin diambil dari daftar penceramah di Masjid2 besar spt Masjid Istiqlal atau dari teve-reve yg punya program2 keislaman.
(Muballigh 4) Kemenag mungkin hny ingin mempermudah masyarakat yg kerapkali bertanya ke kemenag ttg muballigh yg bs diundang, maka dibuatlah daftar itu. Mungkin diambil dari daftar penceramah di Masjid2 besar spt Masjid Istiqlal atau dari teve-reve yg punya program2 keislaman.
— Mahfud MD (@mohmahfudmd) May 20, 2018
(Muballigh 5) Dgn adanya daftar itu, masyarakat tak usah repot2 bertanya ke kemenag tp langsung lihat sendiri di daftar yg sdh disediakan oleh kemenag.
Masyarajat tentu boleh mengundang penceramah2 yang tidak atau belum ada namanya di daftar kemenag itu.
Dibuat mudah saja lah.
(Muballigh 5) Dgn adanya daftar itu, masyarakat tak usah repot2 bertanya ke kemenag tp langsung lihat sendiri di daftar yg sdh disediakan oleh kemenag. Masyarajat tentu boleh mengundang penceramah2 yang tidak atau belum ada namanya di daftar kemenag itu. Dibuat mudah saja lah.
— Mahfud MD (@mohmahfudmd) May 20, 2018
(Muballigh 6) sebenarnya jumlah muballigh di Indonesia ada ribuan jumlahnya.
Di Yogya saja, misalnya, kalau diambil dari IAIN, UII, dan UGM sj sdh lbh dari 200 muballigh.
Blm lagi dari ponpes2 dan lembaga keagamaan lainnya.
Itu baru di Yogya loh, blm di daerah2 lain yg lbh besar.
(Muballigh 6) sebenarnya jumlah muballigh di Indonesia ada ribuan jumlahnya. Di Yogya saja, misalnya, kalau diambil dari IAIN, UII, dan UGM sj sdh lbh dari 200 muballigh. Blm lagi dari ponpes2 dan lembaga keagamaan lainnya. Itu baru di Yogya loh, blm di daerah2 lain yg lbh besar.
— Mahfud MD (@mohmahfudmd) May 20, 2018
(Muballigh 7) Atas pertanyaan, bgmn tanggapan sy sehubungan dgn masuknya nama sy dlm daftar 200 muballigh itu, sy tak bs jawab.