Perdana Menteri Mahathir Mohamad Angkat Dirinya Sendiri sebagai Menteri Pendidikan
Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad mengumumkan dua jabatan menteri di kabinetnya yang telah terisi.
TRIBUNJABAR.ID, KUALA LUMPUR - Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad mengumumkan dua jabatan menteri di kabinetnya yang telah terisi.
Dikutip Tribunjabar.id dari Kompas.com yang melansir Channel News Asia Kamis (17/5/2018), dua jabatan tersebut bakal diisi oleh Mahathir dan wakilnya, Wan Azizah Wan Ismail.
Mahathir bakal bertindak sebagai Menteri Pendidikan.
Adapun Wan Azizah bakal mengisi kursi Menteri Kesejahteraan dan Bidang Perempuan.
Baca: Link Live Streaming Bhayangkara FC vs Mitra Kukar - Tonton Lewat Ponsel, Tidak Disiarkan Indosiar
Baca: VIDEO: Keren Nih! Kegiatan Pesantren Kilat Outdoor ala Remaja Kota Tasik
"Sepertinya, banyak warga di Malaysia yang tidak berpendidikan," kelakar Mahathir ketika ditanya mengapa dia memilih pos menteri pendidikan.
Menteri pendidikan bukanlah jabatan baru yang diemban Mahathir.
Dia pernah mengisi pos tersebut pada 1974 sebelum diangkat sebagai wakil perdana menteri di 1976.
Demi Biaya Nikah, Pria Ini Jajakan Pacarnya ke Lelaki Hidung Belang Via Online https://t.co/86IOcrXirp via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) May 17, 2018
Dengan masuknya dia dan Wan Azizah, total sudah ada lima jabatan menteri yang sudah terisi dari 13 pos yang direncanakan.
Sebelumnya, Mahathir melantik Lim Guan Eng sebagai Menteri Keuangan, Muhyiddin Yassin sebagai Menteri Dalam Negeri, dan Mohammad Sabtu sebagai Menteri Pertahanan.
PM terpilih tertua di dunia yang berusia 92 tahun itu melanjutkan, dia bakal mengumumkan jabatan menteri yang tersisa sepanjang pekan ini.
"Harapan saya, ke-13 menteri tersebut bisa disumpah pada Senin (23/5/2018) jika Istana memberikan restu," kata Mahathir dalam konferensi pers.
Pengakuan Sandera Selamat Tragedi Mako Brimob, Bripka Iwan: Hanya Bisa Dzikir, Antara Hidup https://t.co/5hFuUMcRhd via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) May 17, 2018
Adapun di luar kabinet, Mahathir mengangkat Shukri Abdull sebagai Ketua Komisi Anti-Korupsi Malaysia (MACC) yang baru.
Selain itu, mantan PM periode 1981-2003 tersebut mengumumkan peran baru Anwar Ibrahim setelah dia bebas dari penjara Rabu (16/5/2018).
Anwar bakal diberi posisi di Dewan Presidensial koalisi Pakatan Harapan.
Sebelumnya, koalisi tersebut berisi empat pemimpin partai koalisi dan Mahathir.
"Nantinya, Dewan Enam bakal sering bertemu. Jika ada masalah, maka mereka bakal bertemu untuk menemukan solusinya," kata Mahathir dilansir Straits Times.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mahathir Mohamad Angkat Dirinya Sendiri sebagai Menteri Pendidikan"