Jadi Juara Favorit di Bidang IT, Anak Cerdas Asal Bandung Ini Ingin Berantas Hacker Negatif
Teknologi digital di kalangan milenial bukan sekadar sebuah keakraban semata, lebih dari itu, telah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari.
Penulis: Kemal Setia Permana | Editor: Dedy Herdiana
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Kemal Setia Permana
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Teknologi digital di kalangan milenial bukan sekadar menjadi sebuah keakraban semata, namun lebih dari itu, telah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari.
Salah satu contohnya diaplikasikan oleh Ravindra Alvarel Akbar.
Murid kelas 6 SD Salman Alfarisi Bandung ini mampu menembus hegemoni ratusan murid seusianya dari sekolah lain sehingga berhasil menjadi juara favorit dalam ajang Lomba IT 2018 yang digelar Dinas Pendidikan Kota Bandung.
Baca: Makan 2 Butir Telur Sehari, Rasakan 11 Manfaat untuk Kesehatan Anda, Termasuk Risiko Jantung
Baca: Tak Hanya Persib Bandung, 2 Klub Ini Punya Duet Maut, Pesaing Jonathan Bauman-Ezechiel N Douassel
Dari seluruh SD se- Kota Bandung, Ravindra yang akrab dipanggil Akbar, berhasil masuk 10 besar Anak Berprestasidi Bidang IT.
Namun bukan itu yang membuat kagum dari Akbar, anak pasangan Nelimay dan Rendra Nauval Palapa, berhasil memenangkan juara Favorit pilihan pemirsa dalam lomba yang menggunakan teknologi Youtube Scribe.
Tema yang dibuat Akrab di Youtube Scribe ini adalah tema pencemaran laut yang mulai terjadi di mana-mana.
Kadir Ungkap Kondisi Terakhir Gogon Srimulat Sebelum Meninggal, Muncul Tanda-tanda 'Mematikan' https://t.co/6qHzEGH3ma via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) May 15, 2018
"Mengambil tema laut awalnya iseng karena waktu itu baru pulang dari Pangandaran," kata Akbar di SD Salman Alfarisi, Senin (14/5/2018).
Akbar bercita-cita ingin menjadi Polisi namun dia berkeinginan melanjutkan sekolah dan bekerja di Jerman, tempat Presiden Indonesia ketiga, BJ Habiebie belajar tentang pesawat.
Atas keinginan ini, Akbar berusaha untuk disiplin waktu dan aturan.
Tak heran jika sejak kecil, Akbar sudah terbiasa dengan aturan-aturan yang ditanamkan oleh keluarga dan sekolahnya.
"Cita-cita terbesar saya adalah memberantas para hackers dan menjadi seorang IT yang handal. Semua prestasi yang saya Raih tak lepas berkat dukungan keluarga, guru, dan teman di sekolah," katanya.
Akbar mengaku bahwa untuk mengikuti perlombaan, dia melakukan persiapan yang tidak rumit dan hanya menambah porsi belajar serta latihan.
Terlebih untuk lomba IT Youtube Scribe, Akbar mengaku sudah melakukan persiapan matang sebelumnya karena dia sudah paham melakukan apa yang harus dilakukan dalam lomba itu.
Baca: Bek Persib Usul Persib Vs Persebaya Tukar Status, Persib Jadi Tuan Rumah
Baca: Ketika Jajaran Kepolisian Mendatangi Sekolah Santa Angela Bandung
"Saya belajar otodidak, cuma browsing-browsing internet dan youtube saja," ujar murid kelahiran Bandung 16 Mei 2006 .
Akbar yang juga berprestasi di bidang olahraga atletik, khususnya lari jarak Jauh, lompat Jauh dan estafet yang diadakan Dispora Provinsi Jawa Barat belum lama ini, sudah memperlihatkan bakat kecerdasannya sejak kecil.
Menurut sang ibu, Nelimay, kakak dari Ravael Aras Aimar ini memiliki ketertarikan terhadap banyak hal.
Bukan hanya seputar dunia teknologi informasi (IT), namun juga hal-hal lain yang tidak umum bagi anak seusianya.
"Dia (Akbar) juga mempunyai hoby bermain golf, renang dan juga sangat menyukai pelajaran Geografi, padahal anak seusianya sangat minim meminati dua dari tiga hal yang disukainya itu. Dia juga aktif di sekolahnya sebagai Paskibra dan kerap menjadi pemimpin upacara di sekolahnya," kata Nelimay. (*)
