Gunung Merapi Meletus - Warga yang Sempat Mengungsi, Kini Sudah Kembali ke Rumah Masing-masing

TRIBUNJABAR.ID - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DIY menjelaskan, saat ini masyarakat di sekitar Gunung Merapi yang pagi tadi sempat menungsi, sudah banyak yang kembali ke rumahnya masing-masing.

Sebelumnya, saat terjadi erupsi freatik Merapi, BPBD DIY menginstruksikan masyarakat yang berada dalam radius 5 Kilometer dari Gunung Merapi untuk mengungsi.

Namun karena kondisi dinilai sudah membaik, BPBD DIY menurunkan jarak radius aman menjadi 2 kilometer, sehingga saat ini banyak warga yang sudah kembali ke kediamannya.

Baca: Gunung Merapi Meletus, Ini Imbauan PVMBG Badan Geologi bagi Warga di sekitar Yogyakarta

Baca: Erupsi Gunung Merapi dan Bahayanya Abu Vulkanik bagi Pesawat

"Pengungsi mulai mengungsi saat ditetapkan radius 5 kilometer, setelah reda, diturunkan menjadi 2 kilometer, sebagian besar pengungsi sudah kembali," jelas Kepala Pelaksana BPBD DIY, Biwara Yuswantara, Jumat (11/5/2018).

Meski beberapa masyarakat sudah kembali ke rumanhnya, namun dijelaskan Biwara, masih ada beberapa yang masih berada di pengungsian Purwobinangun, Pakem, Sleman.

"Tadi masih ada 190 pengungsi di Purwobinangun, tapi sebagian saat ini sudah banyak yang kembali ke rumah," pungkas Biwara.

Kondisi di Kawasan Cangkringan dan Pakem Berangsur Kondusif

Pascaterjadinya erupsi freatik Merapi yang menyebabkan hujan abu vulkanik pada Jumat (11/5/2018) pagi, kondisi di kawasan Cangkringan dan Pakem saat ini berangsur kondusif.

Hal itu dikatakan oleh Ketua Tagana Kabupaten Sleman, Sriyono, ketika melakukan evakuasi barang-barang milik wisatawan di Balaidesa Umbulharjo, Sleman, Jumat (11/5/2018) siang.

Baca: Asyik Memasak di Dekat Puncak Merapi, Pendaki Ini Kaget Melihat Kepulan Asap Erupsi

Baca: Astaghfirullah, Merapi Meletus, Berlindung! Pendaki Sedang Lakukan Ini saat Merapi Meletus

Menurutnya, radius gunung Merapi sudah diturunkan, itu artinya kondisi sudah mulai kondusif.

"Kondisi Cangkringan saat ini kondusif. Saya dapat kabar juga dari teman di Pakem, kondisinya sama, kondusif. Warga sudah kembali ke rumah masing-masing, wisatawan juga sudah dievakuasi," terangnya.

Kendati demikian, ia tetap mengimbau kepada masyarakat yang hendak beraktivitas keluar rumah untuk tetap menggunakan masker.

Hal ini dikarenakan masih adanya ancaman dari abu vulkanik yang mengendap di genteng-genteng rumah dan pepohonan.

"Mengamankan diri dari abu vulkanik masih sangat penting. Warga yang mau keluar rumah, sebaiknya pakai masker," tuturnya.

Dalam proses evakuasi akibat letusan freatik Merapi kali ini, Tagana menurunkan sedikitnya 50 personel untuk mengevakuasi wisatawan dan sejumlah barang-barang yang tertinggal di sekitar bumi perkemahan. 

(TribunJogja)

Baca: Foto dan Video Viral Meletusnya Gunung Merapi, dari Jarak Terdekat hingga Puncak Gunung Kendil

Baca: Letusan Disertai Suara Gemuruh, Gunung Merapi Meletus, Warga Dievakuasi

Merapi Erupsi, Para Pendaki Malah Santai Lakukan Ini, di Depannya Letusan Setinggi 5.500 Meter https://t.co/2cvymaX2Bv via @tribunjabar

— Tribun Jabar (@tribunjabar) May 11, 2018