Terpopuler
Penampilan Dua Finalis Indonesian Idol Memukau Juri, Siapakah Pemenangnya?
Abdul tampil sebagai pembuka dalam konser yang disiarkan secara langsung oleh RCTI ini.
Banyak hal menarik tersaji di konser Grand Final Indonesian Idol 2018.
Penampilan kedua finalis, Abdul dan Maria begitu luar biasa.
Konser Grand Final yang digelar pada Senin (16/4/2018) hingga Selasa (17/4/2018) dini hari ini belum menghasilkan sosok juaranya.
Penentuan siapa yang akan menyabet gelar juara 1 akan diumumkan pada konser Result Grand Final Indonesian Idol pekan depan.
Pada konser Grand Final, keduanya tampil dalam empat babak. Pertama, babak lagu pilihan sendiri, kemudian kolaborasi dengan Yovie Widanto.
Setelah itu, mereka berkolaborasi dengan Jevin Julian. Selanjutnya, mereka membawakan lagu kemenangan versi masing-masing. Terakhir, Abdul dan Maria tampil berduet.
Abdul tampil sebagai pembuka dalam konser yang disiarkan secara langsung oleh RCTI ini.
Ia membawakan lagu Fix You dari band Coldplay dan mendapat standing ovation dari tiga juri, yaitu BCL, Ari Lasso, dan Armand Maulana.
Ari Lasso menjelaskan, Abdul sukses menampilkan sesuatu yang sangat menarik.
"Bukan penampilan yang bagus tapi menggetarkan. Musik itu yang penting enak dan menggetarkan," kata Ari Lasso.
Baca: Abdul dan Maria Berkolaborasi dengan Yovie Widianto, Siapa Lebih Baik? Ini Kata Juri
Baca: Benarkah Juara Dua Indonesian Idol Selalu Lebih Tenar Dibanding Juara Pertama? Simak Data ini

Sementara itu, Armand Maulana mengaku dua kali merinding saat Abdul sedang bernyanyi.
Beda halnya dengan Bunga Citra Lestari, ia justru dibuat menangis.
"Pokoknya udah dibilangin semuanya, aku rasa itu tadi salah satu performance terkuat kamu and I'm a little bit cry," ujar Bunga Citra Lestari.
Kerennya Abdul diikuti Maria sebagai finalis yang tampil kedua.
Ia bahkan mendapatkan standing ovation dari kelima juri.

Membawakan lagu My Heart Will Go On dari Celine Dion, Maria membuat Bunga Citra Lestari merasa bangga.
"Aku bangga melihat perkembangan kamu dari di ruang audisi dan kamu menjadi seorang bintang membawakan lagu My Heart Will Go On. Kamu telah membuktikan bahwa umur bukan sebuah ukuran untuk menjadi seorang penyanyi yang hebat," ujar penyanyi yang akrab disapa BCL itu.
Pada babak kedua, Abdul dan Maria mendapat kesempatan berkolaborasi dengan musisi ternama Yovie Widianto.
Abdul bernyanyi terlebih dahulu membawakan lagu Peri Cintaku dan Suratku.
Sementara Maria, membawakan lagu Bukan Untukku dan Mantan Terindah.
Meski tampil sendiri-sendiri, Abdul dan Maria pada akhirnya berdiri bersama untuk mendengar komentar para juri.
Abdul mendapat sedikit kritik dari BCL karena terlihat agak tegang di awal penampilannya. Sedangkan Maria banjir pujian dari para juri.
Bila di babak kedua Abdul dan Maria menyanyikan lagu romantis bersama Yovie, maka di babak ketiga para finalis itu tampil dengan aliran musik berbeda, yaitu EDM.
Maria tampil cantik mengenakan gaun berwarna hitam, dia menyanyikan lagu Risalah Hati dari Dewa 19.
Seperti pada penampilan dia sebelumnya, Maria mendapat pujian dari para juri.
"Epic, bagu sekali, saya bahagia sekali bisa menjadi sejarah terciptanya lagu ini," kata Maia.
Abdul pun tidak jauh berbeda, ia mendapat pujian dari juri meski sempat dikritik soal pendalamannya pada lagu berbahasa Indonesia.
Di babak ketiga, Abdul menyanyikan lagu Cobalah Mengerti dari band Geisha.
"Kamu akan terjun di industri musik Indonesia, perdalam lagi lagu-lagu Indonesia terutama artikulasi," ujar Maia Estianty.
Momen spesial tersaji di babak keempat. Abdul dan Maria membawakan satu lagu kemenangan yang sama berjudul Yang Terbaik, namun dengan versi yang berbeda.
Baik Maria atau Abdul, keduanya sama-sama mendapat standing ovation dari kelima juri.
Menurut Ari Lasso, Abdul dan Maria adalah pasangan finalis yang begitu ideal Grand Final Indonesian Idol.
Babak terakhir, finalis asal Medan dan Bali ini berduet menyanyikan lagu. . . .
Sudah tentu, keduanya mampu memukau para juri dan penonton.