5 Fakta Amoroso Katamsi Berkaitan dengan Soeharto, Pilihan Kedua hingga 32 Tahun Jadi ''Pak Harto''
Di balik kesuksesnya memerankan Soeharto di film G30S/PKI, ada beberapa kisah soal Amoroso Katamsi yang mungkin belum banyak diketahui
Penulis: Tarsisius Sutomonaio | Editor: Tarsisius Sutomonaio
Bahkan, ia sempat terlibat dalam kegiatan sehari Soeharto di peternakan sapi di Bogor, Tapos.
Selama sehari ini, Amoroso Katamsi hanya banyak mengamati Soeharto yang saat itu sudah menjadi presiden kedua RI.
"Pak Harto itu enggak banyak bicara," katanya.
Ternyata, Mario Gomez Baru Pertama Kali Lihat dan Jadi Korban Kerusuhan dalam Sepakbola https://t.co/0ynRHBUKIb via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) April 17, 2018
Sifat dia Soeharto itu yang justru menjadi bagian tersulit Amoroso untuk melakoni peran Soeharto di film G30S/PKI.
"Pak Harto itu kendali emosinya kuat sekali. Yang paling harus saya kuasai, itu senyumnya, karena khas sekali," kata Amoroso Katamsi.
3. Nominasi penghargaan
Film G30S/PKI digarap selama hampir 2 tahun (awal 1981-akhir 1982).
Hasilnya, film ini memenangani dua penghargaan di Festival Film Indonesia 1984 di kategori skenario terbaik dan film terlaris.
Meski tak memenangkan perhargaan pribadi, Amoroso Katamsi masuk nominasi untuk kategori "pemeran utama pria terbaik di festival" yang sama.
Baca: Si Dalang Cilik Muhammad Az-Ziqri Dikenal Rajin dan Suka Menolong Teman-temannya
4. Pujian Bu Tien
Tiga kali memerankan Soeharto dalam film, Amaroso Katamsi tak sekalipun mendapat komentar dari Soeharto.
Seperti kesan pertama pertemuan mereka, Soeharto memang tak banyak bicara.
"Ya beliau itu memang tidak ekspresif sih ya," ujarnya.