Jumlah Bus untuk Mudik Gratis Dishub Jabar Ditambah, Akan Tersedia di Tiap Kota Pemberangkatan

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Yongky Yulius

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Humas Dinas Perhubungan (Dishub) Jawa Barat Juddy Kadarlaksana, mengatakan, bus yang akan disediakan pada program mudik gratis Dishub Jabar angkutan Lebaran Tahun 2018/1439 H, akan bertambah dari tahun kemarin.

Tahun 2017, ujarnya, bus yang disediakan adalah sebanyak 60 unit.

Dalam satu unit bus, dapat menampung sebanyak 40 orang pemudik.

"Jadi, tahun kemarin, ada sekitar 2.400-an pemudik yang diangkut dalam program mudik gratis Dishub Jabar," kata Juddy saat ditemui Tribun Jabar di kantornya, Senin (26/3/2018).

Baca: VIDEO: Ruli Hidayat Main Gitar Iringi Nurul Arifin Baca Puisi, Seperti Ini Penampakannya

Tahun ini, ujarnya, bus yang disediakan sebanyak 100 unit.

Satu unit bus, penumpangnya berkisar antara 40 orang pemudik.

"Jadi, tahun ini akan ada sekitar 4000-an pemudik yang diangkut dalam program mudik gratis Dishub Jabar," kata Juddy.

6 Kontroversi Iwan Setiawan, Sebut Persib Bukan Tim Bagus hingga Acungkan Jari Tengah ke Bonek https://t.co/n0mv7HwXYK via @tribunjabar

— Tribun Jabar (@tribunjabar) March 26, 2018

Bus-bus itu pun akan dibagi-bagi ke masing-masing kota pemberangkatan.

"Kota Bandung ada sekitar 30 bus, Bekasi 40 bus, Bogor 10 bus, Sukabumi 15 bus, dan Cirebon lima bus," ujar Juddy.

Juddy, mengatakan, bus yang disediakan adalah bus yang akan melalui proses lelang dengan persyaratan ketat dari pihaknya.

"Kami bekerjasama bersama pihak swasta dalam pengadaan busnya, jadi proses seleksi dan tendernya ketat, ada persyaratan yang harus diikuti oleh pihak swasta tersebut. Bus yang dipakai tentunya bus pariwisata," ujarnya.

Tak hanya jumlah unit busnya yang ditambah, Dishub Jabar juga menambah kota pemberangkatannya.

"Tahun ini kota pemberangkatan juga ada dari Bogor," kata Juddy.

Pendaftaran

Humas Dishub Jawa Barat, Juddy Kadarlaksana, mengatakan, program mudik gratis adalah program di mana masyarakat akan mudik menggunakan bus yang disediakan oleh pihaknya ke kota tujuan atau kota singgah yang dilewati oleh rute bus itu.

Tak hanya itu, lanjutnya, pemudik juga bisa menitipkan motornya untuk ikut diangkut dan diantar ke kota tujuan atau kota singgah yang merupakan tujuan pemudik.

Masyarakat tidak akan dipungut biaya sepeser pun alias gratis saat mengikuti program ini.

"Pendaftarannya sudah dibuka per hari ini, 26 Maret 2018," kata Juddy.

Tertarik untuk mengikuti program mudik gratis ini?

5 Fakta Menarik Persib Bandung Vs PS TIRA, Adu Tajam Sesama Argentina hingga Mario Gomez Absen https://t.co/WEi6AxLWpr via @tribunjabar

— Tribun Jabar (@tribunjabar) March 26, 2018

Juddy, mengatakan, masyarakat cukup membawa persyaratan fotokopi KTP/SIM, fotokopi KK dan akta kelahiran (khusus balita), dan fotokopi STNK (khusus bagi pemudik yang menitipkan motor).

Setelah membawa persyaratan itu, lanjutnya, masyarakat dapat mendaftar ke Dishub Jawa Barat di Jalan Sukabumi nomor 1 Bandung, Dishub Kota Bekasi di Jalan Ahmad Yani nomor 1, Dishub Kota Sukabumi di Jalan Arief Rahman Hakim nomor 52, Dishub Kota Bogor di Jalan Raya Tajur nomor 54, dan Dishub Kota Cirebon & UPTD PPP-LLAJ Wilayah IV.

Khusus untuk keberangkatan Bandung, masyarakat juga dapat mendaftar secara online atau daring melalui laman www.dishub.jabarprov.go.id.

Juddy, mengatakan, tidak ada batasan dalam satu keluarga berapa orang yang berhak ikut program ini.

Selama kuota masih tersedia, siapapun bisa ikut.

"Siapa paling cepat mendaftar, berarti dia yang dapat," katanya.

Bus mudik gratis, kata Juddy, akan berangkat pada 9 Juni 2018, sekitar H-6 atau H-7 lebaran.

Kota pemberangkatannya, yakni, Bandung, Bekasi, Bogor, Sukabumi, dan Cirebon.

Lalu, kota tujuannya adalah Solo (via Semarang), Yogyakarta (via utara), dan Yogyakarta (via selatan).

Kendati demikian, Anda tetap bisa mudik ke kota-kota singgah yang dilewati oleh rute mudik itu. (*)