Deretan Makanan Pembawa Keberuntungan yang Biasa Disantap saat Perayaan Imlek, Apa Saja?

Lalu, apa saja ya makanan pembawa keberuntungan yang dikonsumsi saat perayaan Imlek?

Editor: Ravianto
youtube
Makanan-makanan yang biasanya disajikan di Tahun Baru China. 

TRIBUNJABAR.CO.ID - Sebentar lagi, perayaan Tahun Baru Imlek tiba.

Ada beberapa tradisi yang dilakukan saat merayakan tahun baru China ini.

Satu di antaranya adalah mengonsumsi makanan yang dianggap membawa keberuntungan dan berkah untuk tahun yang akan datang.

Lalu, apa saja ya makanan pembawa keberuntungan yang dikonsumsi saat perayaan Imlek?

Dikutip TribunTravel.com dari laman seriouseats.com, berikut deretannya.

1. Jiaozi (pangsit)

Jiaozi (pangsit)
Jiaozi (pangsit) (riceandbread)

Tradisi makan pangsit saat perayaan Tahun Baru China berasal dari kawasan China bagian utara, yang mana gandum untuk membuat kulit pangsit dulunya merupakan makanan pokok, bukan nasi.

Baca: Andik Vermansah: Ya Allah, Beri Petunjuk ke Mana Aku Harus Melangkah

Baca: Umuh Muchtar Buka-bukaan, dari Bobotoh sampai Pemain Terbaik yang Pernah Dia Ambil

Ada beberapa macam isian untuk jiaozi, namun yang paling umum adalah daging babi giling yang dicampur dengan udang.

Biasanya, jiaozi dimasak dengan cara direbus atau dikukus.

2. Dayu Darou (Ikan atau daging utuh)

Dayu Darou (Ikan atau daging utuh)
Dayu Darou (Ikan atau daging utuh) (taste.com)

Dayu darou bisa dibilang sebagai makanan yang wajib ada saat perayaan Imlek.

Namanya secara harfiah berarti "ikan besar dan daging besar."

Frase ini digunakan untuk menggambarkan acara makan bersama di mana protein hewani menjadi menu utama, tidak seperti menu makan harian biasa.

Ikan yang utuh merupakan simbol kelimpahan.

Ungkapan China berbunyi 'you you' yang berarti "memiliki ikan" adalah sepasang homofon: 'yu', yang berarti "ikan", terdengar persis sama dengan 'you', yang berarti "surplus."

Nah, saat makan ikan inilah kamu bisa mengucapkan niannian youyu, yang berarti semoga kalian memiliki kelimpahan dari tahun ke tahun!

Baca: Heboh Siswi SMA Karaoke Telanjang Dada, Ini Kode-kodenya di Prostitusi Online

Baca: Begini Cara Memasak Mi Instan yang Benar Agar Terhindar dari Bahaya-bahayanya

3. Lawei (daging yang diawetkan)

Lawei (daging yang diawetkan)
Lawei (daging yang diawetkan) (seriouseats.com)

Pada musim dingin, ikan atau bebek yang dikuliti dan sosis China digantung di hampir semua tepi jalanan di China untuk persiapan tahun baru.

4. Chun Juan (lumpia)

Chun Juan (lumpia)
Chun Juan (lumpia) (changsha.gov)

Nama 'chun juan' berasal dari nama festival musim semi yang disebut 'Chun Jie' yang juga merupakan Tahun Baru China.

Lumpia yang digoreng renyah dan berwarna kuning keemasan ini melambangkan batang-batang emas, kemakmuran dan kesejahteraan pada tahun yang akan tiba.

Kulitnya terbuat dari adonan tepung gandum dan air, sedangkan isiannya biasa berupa wortel serut, jamur shiitake, kubis, tauge, dan daging babi.

Kemudian, chun juan dimakan dengan cara dicelupkan pada wine Shaoxing, saus tiram, dan jahe.

5. Changsou Mian (mie panjang umur)

Mie panjang umur
Mie panjang umur (indoindians.com)

Secara harfiah, 'changsou mian' berarti 'mie panjang umur'.

Selain pada tahun baru China, biasanya changsou mian disajikan pada perayaan hari ulang tahun, serta melambangkan umur panjang dan kehidupan yang sehat dan bahagia.

Biasanya, mie ini digoreng dengan saus tiram dan diberi irisan jamur shiitake dan bok choy.

Atau diberi bokchoy dan kuah bening yang dibumbui kecap dan jahe.

6. Buah pembawa keberuntungan

Jeruk
Jeruk (Tips hidup sehat)

Berhubung Tahun Baru China biasa jatuh pada akhir musim dingin, buah menjadi sangat terbatas dan hanya berupa buah yang matang pada bulan-bulan tersebut.

Yakni, jeruk pomelo, dan kumquat.

Biasanya, buah jeruk dijadikan hadiah, karena bentuknya yang bundar dan berwarna kuning menyimbolkan kemakmuran dan memberi keberuntungan bagi si penerimanya.

7. Babao Fan (puding ketan delapan harta)

Babao Fan (puding ketan delapan harta)
Babao Fan (puding ketan delapan harta) (counterculturekitchen)

Puding yang terbuat dari beras ketan dan memiliki rasa manis ini menyimbolkan keberuntungan yang besar.

Bahkan, penampilannya pun sangat enak dipandang, diberi isian buah, kacang, dan dituangi sirup gula yang mengkilat.

Biasanya, puding ini berisi biji teratai, kacang almond, jujube, manisan buah-buahan, kelengkeng kering, plum kering, pasta kacang merah, biji gingko, biji aprikot, dan goji berry.

8. Tang Yuan

Babao Fan (puding ketan delapan harta)

Bulatan kecil dan kenyal yang terbuat dari tepung beras ketan dan air ini merupakan simbol kebersamaan keluarga.

 (arousingappetites.com)

Bulatan kecil dan kenyal yang terbuat dari tepung beras ketan dan air ini merupakan simbol kebersamaan keluarga.

Terkadang diberi isian pasta wijen hitam manis.

Rasanya bulatannya memang hambar, tapi biasa disajikan bersama kuah manis yang diberi tambahan fermentasi ketan manis dan bunga guihua (osmanthus) kering.

Di sebagian besar wilayah China, tang yuan dimakan pada awal Festival Lentera yang menandai akhir periode tahun baru China.

Namun, di Shanghai dan China bagian selatan, tang yuan dimakan sepanjang perayaan tahun baru.

Berita di atas sebelumnya telah dipublikasikan di Tribun Travel dengan judul 8 Makanan Pembawa Keberuntungan yang Biasa Disantap Saat Perayaan Imlek, Termasuk Mi Panjang Umur

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved