Selain Pasha 'Ungu', Inilah Pejabat yang Gaya Rambutnya Jadi Sorotan, Nomor 3 Disebut Pakai Wig
Selain sikap dan kebijakannya yang kontroversial, ternyata gaya rambut Donald Trump juga sering jadi pembicaraan masyarakat dunia.
Penulis: Amalia Qisthyana Amsha | Editor: Amalia Qisthyana Amsha
lihat foto
TRIBUNJABAR.CO.ID - Penampilan Wakil Wali Kota Palu Sigit Purnomo Syamsuddin Said alias Pasha Ungu menuai kontroversi.
Kontroversi bermula saat Pasha Ungu menjadi bintang tamu dalam program acara Tompi & Glen, Minggu (21/1/2018).
Dari program itu, gaya rambut Pasha sangat berbeda dengan gaya rambut pejabat daerah pada umumnya.
Pasha tampil mengenakan baju dinas komplit dengan atribut yang terpasang di sejumlah bagian.
Tinggalkan Acara Gosip dan Mulai Berhijab, Fenita Arie Malah Kebanjiran Tawaran Pekerjaan https://t.co/2WmQlGW2Kp via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) January 23, 2018
Rambut Pasha bagian samping tampak dipangkas habis dan meninggalkan sedikit rambut di bagian atasnya.
Sisa rambut itu diikat ke bagian belakang oleh kuciran.
Sontak, gaya rambutnya inilah yang menyita perhatian publik hingga muncul perdebatan di jagat maya.
Menanggapi gaya rambut Pasha Ungu yang kontroversial, akhirnya Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo angkat bicara.
Tribun Jabar melansir Kompas.com, meki menuai kontroversi, menurut Tjahjo, gaya rambut mantan vokalis band Ungu itu tak menyalahi aturan yang mengikat seorang kepala daerah.
"Dari foto yang beredar tidak menyalahi undang-undang atau peraturan. Seragam sudah benar, potongan rambut wajar," kata Tjahjo melalui pesan singkatnya, Senin (22/1/2018).
Tjahjo mengungkap, rambut kepala daerah yang dilarang yakni bermodel gondrong atau panjang.
Karena itu, kata Tjahjo, ia merasa tak masalah melihat gaya rambut Pasha Ungu tersebut.
"Mau cepak, mau gundul sah saja, yang diatur tidak boleh gondrong, panjang," ungkap Tjahjo.
Hal serupa juga diungkap Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno.
