Kisah Cinta Idrus Marham Bikin Terharu, Pernah Diledek hingga Dapat Istri Cantik bak Artis
Setiap kali menyelesaikan kalimat sindiran dan ditepuktangani peserta, Amin mengatakan, “murasa tu (kau rasakan itu).”
TRIBUNJABAR.CO.ID, BANDUNG - Idrus Marham tak berkutik ketika diledek oleh Gubernur Sulawesi Selatan periode 9 Januari 2003 hingga 19 Januari 2008, Amin Syam di Bone, 17 tahun silam.
Ketika itu, Idrus menjabat Ketua Umum DPP KNPI periode tahun 2002 hingga 2005 dan pergi ke Bone untuk membuka acara DPD I KNPI Sulawesi Selatan yang dipimpin Haris Yasin Limpo.
Amin mengerjai Idrus karena dinilai sudah “super senior” pada aktivis kepemudaan tapi belum menikah, kala itu.
Setiap kali menyelesaikan kalimat sindiran dan ditepuktangani peserta, Amin mengatakan, “murasa tu (kau rasakan itu).”
Waktu pun berlalu, sampai suatu saat kehadiran sosok wanita di samping Idrus saat dilantik menjadi Menteri Sosial RI di Istana Negara, Jakarta, Rabu (17/1/2018), menyita perhatian.
Wanita itu adalah Ridho Ekasari, wanita yang sukses menyudahi masa lajang Idrus sejak 4 Juni 2009.
Ekasari menjadi istri Idrus sejak masih berusia 28 tahun.
Baca: Cerita Istri Cantik Idrus Marham di Detik-detik Penunjukan Suaminya sebagai Menteri Sosial
Ekasari mantan presenter Metro TV.
Wanita ini mengenal Idrus saat dirinya membawakan sebuah acara keagamaan pada suatu stasiun TV swasta.
Setelah itu, Idrus mengontaknya beberapa kali setelah acara.
Kemudian hubungan mereka berlanjut ketika keduanya sering bertemu dalam acara keagamaan.
Sejak itulah, keduanya saling berhubungan dan mulai menjalin hubungan serius meski usia mereka terpaut 19 tahun.
Tidak Pacaran
Adik kandung Idrus, Usman Marham, mengatakan, kakaknya itu memang berbeda dengan kebanyakan lelaki.
Idrus nyaris tidak pernah memiliki teman wanita spesial.
“Dia memang tidak tahu pacaran, tidak pernah pacar-pacaran. Setahu saya, tidak pernah ada pacarnya,” ujar Usman di sela sosialisasi dirinya sebagai bakal calon Wakil Bupati Pinrang di Pinrang, Kamis (18/1/2018).
Usman yang mengaku paling mengenal seluk-beluk kehidupan kakaknya itu menjamin Idrus tidak pernah menjalin hubungan spesial dengan wanita selain Ekasari.
Baca: Sebelum Jadi Mentri Sosial, Idrus Marham 2 Kali Diusir dari Kantor Kementrian, Ceritanya Menyakitkan
"Dia dari dulu tegas, konsisten, pokoknya selalu memerlihatkan hal positif. Makanya wajar dan sangat pantas ketika beliau memberi nasihat kepada adik-adiknya," kata Usman.
Pernikahan Rp 3 M
Idrus mengakhiri masa lajangnya pada usia 47 tahun.
Dia mengucap ijab qabul dan resmi menjadi suami Ekasari di Masjid Dian Al Mahri atau Masjid Kubah Emas, Depok, Jawa Barat, Kamis, 4 Juni 2009 pagi.
Presiden RI kala itu, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Wakil Presiden, Jusuf Kalla (JK) menjadi saksi pada acara akad nikah kedua mempelai.
Resepsi digelar Grand Ballroom The Dharmawangsa Hotel, Jakarta Selatan, Kamis malam.
Resepsi ini berlangsung meriah dan mewah dengan biaya mencapai Rp 3 miliar.
SBY dan JK yang sama-sama menjadi calon Presiden RI terlihat akrab saat didaulat menjadi saksi.
SBY yang menjadi saksi bagi pengantin pria, mengenakan setelan jas hitam dan peci hitam dengan didampingi Ibu Ani Yudhoyono yang mengenakan kebaya hitam dan kerudung hitam.
Sedangkan JK yang menjadi saksi bagi pengantin perempuan, mengenakan jas hitam sedangkan istrinya Ny Mufidah Kalla memakai kebaya dan krudung krem
Usai ijab kabul, SBY-JK saling bersalaman dengan pengantin.
SBY juga sempat menjadi rebutan ibu-ibu yang akan bersalaman.
Acara resepsi pernikahan Idrus-Ekasari berlangsung meriah dan mewah.
Idrus mengenakan stelan jas warna hitam yang dihias dengan strip kuning. Sedangkan sang istri juga mengenakan gaun warna kuning.
Ballroom seluas 30x50 meter pun terasa penuh sesak karena penuhnya tamu.
Idrus-Ekasari mengundang sekitar 3 ribu tamu.
Saat resepsi, terlihat hadir Menteri Perhubungan Jusman Syafei Djamal, Menteri Lingkungan Hidup Rachmat Witular, serta Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin, dan Wakil Ketua MPR Aksa Mahmud.
Untuk menampung tamu, juga dipasang tenda putih yang memanjang dari depan lobi.
Sisi kanan kiri baik tenda maupun ballroom, dipenuhi bunga dan tanaman segar
Begitu memasuki ballroom, tema kuning dan putih langsung menyambut.
Suasana kemewahan ditampilkan dari foto-foto pra wedding Idrus dan sang istri yang tak lain alumnus Universitas Alzhar, Jakarta yang ditempatkan secara memutar di meja marmer dan berhias kembang.
Sebuah taman yang rindang yang dibuat secara khusus oleh tukang hias taman event organizer atau EO menambah cita rasa yang cukup tinggi dan selera ekslusif dari sosok seorang Idrus.
"Pesta ini menelan biaya Rp 3 miliar, makanya terlihat sangat istimewa," ujar Jalu, dari EO pesta ini.
Untuk jamuan makan sepertinya tidak perlu dikhawatirkan para tamu akan kehabisan.
Berbagai menu makan baik Eropa maupun makanan khas Indonesia dihadirkan di setiap ruangan dan juga di depan pelaminan.
Pesta ini juga menghadirkan penyanyi Vina Panduwinata.
"Kebetulan saya menyiapkan 10 lagu, yang pasti lagunya yang romantis dan bisa menghibur para undangan dan kedua mempelai," ujar Vina.
Selain mengudang Vina, juga hadir mantan Putri Indonesia, Melanie Putri yang bertindak sebagai pembawa acara.
"Kebetulan saya kenal dengan Ekasari, dia temenku. Aku kali ini bertugas sebagai MC dan melemparkan bunga," ujar Melanie.
Tamu juga dihibur tarian-tarian khas budaya Indonesia yang dikoordinir oleh Ingried Widjanarko.(*)