Perampokan di Taksi Online
Karyawati Bank yang Dirampok Sopir Taksi Online Sudah Lapor Polisi, tapi Bukan di Polsek Cileunyi
Setelah dimintai keterangan di Polsek Cileunyi, korban memilih untuk langsung pulang diantar petugas polisi.
Penulis: Seli Andina Miranti | Editor: Ravianto
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Seli Andina
TRIBUNJABAR.CO.ID, BANDUNG - Mega Annisa, korban perampokan olen sopir taksi online, tidak melapor ke Polsek Cileunyi.
Setelah dimintai keterangan di Polsek Cileunyi, korban memilih untuk langsung pulang diantar petugas polisi.
Hal tersebut diungkapkan Kasat Reskrim Polres Bandung, AKP Firman Taufik, ketika dihubungi Tribun Jabar via telepon, Kamis (18/1/2018).
"Korban melapornya bukan di Polsek Cileunyi, melainkan di Cibabat," ujar AKP Firman Taufik.
Meski begitu, Kasat Reskrim Polres Bandung tersebut menegaskan pihaknya akan tetap memberikan bantuan untuk mengungkap kasus tersebut dan menangkap pelaku perampokan.
Baca: Adu Muncang Permainan Tradisional yang Kerap Dijadikan Ajang Judi
Baca: Tak Kuat Nanjak di Lingkar Nagreg, Truk Tabrak Tebing Muatannya Berhamburan
Bantuan tetap diberikan karena kasus tersebut awal diketahui di wilayah hukum Polres Bandung, yaitu di Gerbang Tol (GT) Cileunyi.
"Jadi kami pun tidak lepas tangan begitu saja," ujar AKP Firman Taufik.
Rabu (17/1) malam lalu, Mega Annisa mengalami perampokan oleh sopir taksi online yang dipesannya sendiri, tangannya diborgol dan diacungi senjata tajam.
Beruntung, Mega Annisa berhasil lepas dari pelaku setelah kabur dari mobil milik pelaku daat membayar E-Tol di GT Cileunyi.(*)
Kisah Para Pedangdut Pakai Susuk untuk Penglaris dari Jarum Emas sampai Intan, Apa Ritualnya? https://t.co/uuyvvtiuuv via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) January 18, 2018