Aktor Prancis Jim Adhi Limas Beberkan Anak Muda Eropa yang Gampang Melabeli Film Buruk atau Bagus
"Jangan merasa takut, anak muda di Eropa pun sama. Anak muda lebih mudah memberi cap atau label kepada sebuah film," ujar Jim
Penulis: Putri Puspita Nilawati | Editor: Kisdiantoro
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Putri Puspita
TRIBUNJABAR.CO.ID, BANDUNG - Berkembangnya teknologi membuat perubahan yang cukup drastis di dunia perfilman.
Banyaknya film-film terbaru yang cepat berganti terkadang membuat para penonton mudah untuk menghakimi sebuah film.
Apakah film tersebut jelek atau bagus, kini masyarakat lebih mudah untuk menyampaikan apa yang dipikirkan melalui media masa.
Ternyata hal seperti ini tidak terjadi di Indonesia saja, aktor professional Prancis Jim Adhi Limas, mengatakan hal tersebut terjadi juga di Eropa.
"Jangan merasa takut, anak muda di Eropa pun sama. Anak muda lebih mudah memberi cap atau label kepada sebuah film," ujar Jim di bioskop Bandung Creative Hub, Jalan Laswi No 7, Rabu (3/1/2018).
Jangan Lewatkan! Info Lowongan Kerja Terbaru Januari 2018, Tiga di antaranya BUMN https://t.co/Qv2mSkfnSN via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) January 3, 2018
Jim Adhi mengatakan situasi seperti ini memang sulit karena pengaruh kehebatan teknologi.
Menurut aktor film Bitter Moon (1992), generasi zaman sekarang tidak mau tahu tentang bagaimana perkembangan dunia film 20 tahun sebelumnya.
Tampak antusias, Jim mengatakan film-film yang ada saat ini sebenarnya sudah ada juga di tahun sebelumnya.
"Film yang menurut anak zaman sekarang keren ini sebenarnya sudah ada tapi cara produksinya sekarang lebih canggih," ujar pria yang masih tampak sehat di usianya yang sudah 80 tahun.
Ia berharap anak muda saat ini memiliki keinginan untuk melihat kekayaan akan sebuah film yang berbeda-beda.
