VIDEO: Dijual Sejak 1930, Begini Penampakan Colenak Murdi Putra yang Legendaris di Bandung

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Fasko Dehotman

TRIBUNJABAR.CO.ID, BANDUNG - Colenak yang merupakan singkatan dari "dicocol enak" adalah jenis kudapan tradisional yang berasal dari tanah Pasundan.

Kudapan tradisional ini memiliki bahan utama berupa tape, kemudian dibalut dengan daun pandan sebagai bungkusnya.

Dalam penyajiannya, colenak tidak hanya dibakar, tetapi juga dicampurkan dengan bahan gula jawa (gula merah) cair, santan dan kelapa serut.

Walaupun kuliner asing dan kekinian banyak menjamur, kudapan colenak tetap eksis di lidah masyarakat hingga sekarang.

Nah, khusus di Kota Bandung, ada berbagai penjual yang menjajakan colenak, mulai dari kaki lima, kedai, hingga restoran pun turut menyediakannya.

Ibarat Menyambut Calon Pengantin, Rumah Dedi Mulyadi Dipasangi Janur Kuning Sambut Demiz https://t.co/2K2Aa70Id4 via @tribunjabar

— Tribun Jabar (@tribunjabar) January 2, 2018

Tapi tahukah Anda kedai colenak mana yang paling legendaris di Bandung?

Jawabannya adalah Colenak Murdi Putra, yang telah lama muncul sejak 1930 silam.

Colenak Murdi Putra ini telah menjadi tempat yang dipercaya untuk menyajikan colenak yang nikmat bagi masyarakat Bandung.

Bahkan Colenak Murdi Putra juga banyak diminati oleh wisatawan yang datang dari luar Kota Bandung dan luar Jawa Barat.

Colenak Murdi Putra berlokasi di Jalan Ahmad Yani No 733, Cicaheum, Padasuka, Cibeunying Kidul, Kota Bandung.

Patokan lokasinya tepat berada di simpang Jalan Bbk H Thamrin.

Lokasinya lumayan strategis dan mudah dijangkau dengan kendaraan pribadi atau angkutan umum.

Untuk menjual colenak andalannya, Colenak Murdi Putra menempati bangunan ruko yang memanjang ke samping, dengan area yang cukup luas.

Di bagian depan rukonya terdapat plang yang bertuliskan "COLENAK MURDi PUTRA", dengan balutan warna hijau dan kuning.

Granat Nanas yang Ditemukan Warga di Cibeber Cimahi Diduga Masih Aktif https://t.co/ojEZyBbjZZ via @tribunjabar

— Tribun Jabar (@tribunjabar) January 2, 2018

Saat memasuki bagian dalamnya, Anda akan menjumpai poster berukuran besar yang menggambarkan sosok Murdi Putra (sang perintis) dengan latar Gedung Merdeka di Jalan Asia Afrika, Bandung.

Di bagian tengah ruangannya, tampak rak-rak berukuran besar yang menyimpan aneka colenak dengan kemasan kertas berwarna putih dan biru.

Rak tersebut, difungsikan bagi pelanggan yang khusus memesan Colenak Murdi Putra untukdibawa pulang.

Bagi yang ingin makan di tempat, disediakan sejumlah kursi sofa dan meja kayu.

Selain itu, bagian interiornya juga dipecantik dengan balutan warna hijau tosca yang menghiasi seluruh sudut dindingnya

Sebagai pelopor colenak di Bandung, Colenak Murdi Putra mengajikan tiga varian rasa.

Di antaranya adalah rasa original, rasa durian, dan rasa nangka.

Namun dari ketiga varian rasa tersebut, rasa original lah yang paling juara di sini.

Colenak rasa original menjadi ciri khas dari Colenak Murdi Putra.

Pengemudi Toyota Avanza Menabrak Dua Pejalan Kaki di Banjaran Hingga Tewas https://t.co/3jv8nbiApN via @tribunjabar

— Tribun Jabar (@tribunjabar) January 2, 2018

Untuk bahan yang digunakan pada colenek original di sini, tidak jauh berbeda dengan sajian colenak lainnya.

Colenak Murdi Putra menggunakan bahan utama berupa peuyeum (tape), kelapa parut, dan gula merah.

Dari segi rasanya, colenak rasa original memiliki rasa manis yang dominan dan sedikit asam.

Rasa asam tersebut didapatkan dari bahan dasar tape yang telah dibakar secara merata.

Nah, bagi Anda yang ingin mencicipi seporsi colenak original di sini, Anda cukup membayar Rp 10.000 saja.

Varian colenak rasa lainnya juga dipatok dengan harga yang sama.

Untuk jam operasionalnya, Colenak Murdi Putra buka setiap hari, pada pukul 06.30-20.00.