83 Preman di Wilayah Hukum Polres Cimahi Digiring ke Mapolres
Jelang tahun baru 2018,Pemkot Cimahi telah melakukan rapat koordinasi dengan Polres Cimahi untuk menjaga keamanan
Penulis: Hilman Kamaludin | Editor: Dedy Herdiana
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin
TRIBUNJABAR.CO.ID, CIMAHI - Sebanyak 83 orang yang diduga terkait dengan aksi pemanisme diamankan di halaman Mapolres Cimahi, Jalan Amir Machmud, Kamis (28/12/2017).
Mereka diamankan oleh jajaran Polres Cimahi saat melakukan Operasi Penyakit Masyarakat (Pekat) tahun 2017 di wilayah Polres Cimahi.
Pada kesempatan itu Wali Kota Cimahi Ajay M Priatna dan Ketua DPRD Kota Cimahi, Achmad Gunawan turut menyaksikan keberhasilan Polres Cimahi yang telah mengamankan puluhan preman di halaman Mapolres Cimahi.
Di Mapolres Cimahi semua preman yang terciduk itu diberi pengarahan dan pembinaan.
Baca: Waduh! Patrich Wanggai Cedera Usai Laga Uji Coba Persib, Pengakuannya Ada Bengkak di Betis
Sebelumnya mereka pun harus menyanyikan lagu Indonesia Raya secara bersamasama dipimpin salah seorang Polwan Polres Cimahi.
"Kami telah mengamankan puluhan orang yang dikategorikan dalam kelompok premanisme dan kami sampaikan pada bulan ini kami telah mengamankan 83 orang," ujar Kapolres Cimahi, AKBP Rusdy Pramana Suryanagara di Mapolres Cimahi, Kamis (28/12/2017).
Selama tahun 2017, Rusdy mengatakan, pihaknya telah mengamankan sebanyak 1.271 orang yang masuk dalam kategori premanisme.
Foto-foto Cantiknya Istri Fildan Baubau, Lagi jadi Sorotan karena Dibilang Mirip Artis ini https://t.co/ICJzsdE6Rj via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) December 28, 2017
Operasi Pekat yang dilakukan tersebut, kata Rusdy, dalam rangka cipta kondisi ketika perayaan Natal dan perayaan Tahun Baru 2018.
Sehingga jajaran Polri, TNI, dan pemerintah setempat bersinergi untuk melaksanakan cipta kondisi tersebut.
Di tempat yang sama, Wali Kota Cimahi, Ajay M Priatna mengatakan, menjelang tahun baru 2018, pihaknya telah melakukan rapat koordinasi dengan anggota Polres Cimahi untuk menjaga keamanan.
"Terima kasih untuk TNI dan Polri yang telah bersinergi dengan Pemerintah Kota," ujar Ajay.
Ia mengimbau kepada masyarakat ketika melakukan perayaan Tahun Baru 2018 nanti, untuk merayakanya harus dengan cara yang tidak berlebihan dan harus taat pada aturan. (*)
