Perwakilan Unpad Sebut Karakter seperti Prof Dede Mariana Sulit Dijumpai Lagi
Unpad kehilangan sosok Prof Dede yang berdedikasi tinggi. Prof Dede itu orangnya dinamis,
Penulis: Daniel Andreand Damanik | Editor: Tarsisius Sutomonaio
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Daniel Andreand Damanik
TRIBUNJABAR.CO.ID, BANDUNG- Universitas Padjajaran berduka. Seorang tenaga pengajar Unpad, Prof Dede Mariana, menghembuskan nafas pada usia 54 tahun di RSHS Kota Bandung, Jumat (22/12/2017).
"Unpad kehilangan sosok Prof Dede yang berdedikasi tinggi. Prof Dede itu orangnya dinamis, berdedikasi tinggi terhadap ilmu pendidikan, dan aktif dalam kegiatan sosial," kata Arry Bainus, Wakil Rektor 1 Bidang akademik dan kemahasiswaan Unpad, kepada Tribun Jabar di rumah duka, Jumat (22/12/2017).
Jenazah Dede Mariana disemayamkan di rumah duka di Jalan H. Basuki No. 29, Kiaracondong, Kota Bandung.
Sosok Dede Mariana di mata sahabatnya ini merupakan orang yang memiliki banyak kegiatan.
Cinta Gelandang Ini ke Persib Bandung Bertepuk Sebelah Tangan https://t.co/ejYCzCiDYT via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) December 22, 2017
Meski begitu, banyaknya kegiatan itu tidak menganggu aktivitasnya sebagai guru besar di Unpad.
Meski mengetahui Dede Mariana menderita penyakit sekira dua bulan lalu, Arry Bainus mengaku terkejut mengetahui kepergian rekan kerjanya itu.
"Menurut informasi dari keluarga dan dokter, beliau menderita kanker stadium empat, saya sempat tidak percaya, karena beliau tidak pernah terlihat sakit dan mengeluh," kata Arry Bainus.
Baca: VIDEO HEADLINE-Edisi Jumat 22 Desember 2017, Korban Bertakbir Sebelum Tenggelam
Dede Mariana, ucapnya, tidak pernah menyusahkan orang lain dan menyeluh, dalam kondisi apa pun.
Arry Bainus menginformasikan jabatan terakhir Dede Mariana di Unpad ialah Kepala Departemen Ilmu Politik Unpad.
Arry Bainus berharap generasi penerus Dede Mariana dapat meneladani semangat, dedikasi dan jiwa yang tidak pernah lelah almarhum.
Di Indonesia, Hari Ibu Ternyata Ditetapkan di Bandung, Begini Sejarahnya https://t.co/E92PJsszMb via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) December 22, 2017
"Prof Dede dikenal semua kalangan, lintas generasi, lintas bidang, dan tentunya dikenal se-Jawa Barat. Beliau juga pernah mendedikasikan dirinya di Pemerintahan Provinsi Jawa Barat," kata Arry Bainus.
Arry Bainus menyebut sahabatnya itu aktif menulis di media massa, pengamat politik dengan ulasan kritis dan tajam.
Rencananya, jenazah Dede Mariana dikebumikan di pemakaman keluarga di dekat kediamannya, Sabtu (23/12/2017). (*)
