Tak Hanya Jadi Objek Wisata, Karang Gantungan Juga Dijadikan Tempat Peziarah Mencari Ketenangan
Para peziarah ramai berkunjung ke Karang Gantungan yaitu pada waktu Senin dan Kamis malam setiap minggunya.
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hakim Baihaqi
TRIBUNJABAR.CO.ID, BANDUNG - Selain menjadi objek wisata, Karang Gantungan di Desa Karangtunggal, Kecamatan Paseh, Kabupaten Bandung, kerap dikunjungi oleh peziarah dari luar kota pada malam hari.
Alasan peziarah mengunjungi Karang Gantungan dikarenakan di tempat itu terdapat sebuah batu besar yang menggantung di atas akar dua pohon beringin berukuran besar.
Selain itu, di Karang Gantungan konon terdapat makam seorang guru di zaman kerajaan Saung Galah yakni Mbah Karang.
Para peziarah ramai berkunjung ke Karang Gantungan yaitu pada waktu Senin dan Kamis malam setiap minggunya.
Masih Ingat Budi Doremi? Lama Tak Muncul di Layar Kaca, Penampilan Terbarunya Kekinian Banget! https://t.co/jFgzwsSmps via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) December 10, 2017
Seorang kuncen Karang Gantungan, Abah Entis mengatakan bahwa peziarah yang datang kesini memiliki tujuan untuk sekadar mencari ketenangan.
"Kalau siang hari yang datang untuk berwisata, tetapi malam untuk berziarah," kata Abah Entis saat ditemui di pintu masuk obyek wisata Karang Gantungan, Minggu (10/12/2017).
Tak hanya sekadar mencari ketenangan, ia mengatakan, peziarah yang datang ke Karang Gantungan ini bertujuan untuk meminta petunjuk dan pertolongan.
Abah Entis menambahkan, sebagian peziarah percaya kalau sehabis mengunjungi tempat ini permasalahan yang dihadapi langsung sirna.
"Padahal itu mah tergantung amalan saja, bukan karena tempat ini. Karena meminta pertolongan itu harusnya sama yang di atas," ujarnya.
Menurut informasi yang berhasil didapatkan, objek wisata Karangan Gantungan ini semakin ramai dikunjugi oleh peziarah menjelang pemilihan kepala daerah (pilkada).
Tak hanya dari Bandung saja, peziarah pun banyak berasal dari luar kota yakni Bekasi, Depok, Jakarta, Karawang, hingga Palembang.
"Selain mau mencalonkan, ada juga yang datang ke sini ingin dibantu karena sedang terlilit hutang," akhirnya.