Persib Bandung
3 El Clasico Paling Panas yang Pantas Dinanti untuk Liga 1 Musim Depan
Pertemuan antara kedua tim benar-benar menjadi laga yang selalu dinantikan pecinta sepak bola Indonesia.
Baca: 8 Kelompok Orang yang Butuh Suplemen Vitamin, Termasuk yang Diet Rendah Kalori
Terlebih, bumbu rivalitas yang kental serta berkepanjangan hingga kini membuat suporter kedua tim jauh dari kata damai
Apalagi laga bertajuk Derbi Jatim tersebut sempat vakum alias absen sepanjang lima musim beruntun.
Dengan promosinya Persebaya ke Liga 1 untuk musim depan, tentu kompetisi kasta tertinggi akan semakin berwarna.
Terakhir kali kedua tim bersua pada ajang ISL 2010, yakni kala Bajul Ijo harus menerima kenyataan pahit terdegradasi.
Kembali Berseragam Chelsea, Essien Diminta Bawa Cole Hingga Kontrak Hanif Sjahbandi Dipantau Persib https://t.co/tX71ry0hCO via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) November 27, 2017
Saat itu, baik Arema FC dan Persebaya Surabaya saling mengalahkan di kandangnya masing-masing.
Di pertemuan pertama, Persebaya Surabaya berhasil menggulung Singo Edan dua gol tanpa balas.
Sementara Singo Edan hanya mampu melumat Bajul Ijo dengan satu gol tanpa balas.
3. Derby "Sejarah" Surabaya (Bhayangkara Fc vs Persebaya Surabaya)
Tentu masih banyak pecinta sepak bola tanah air yang mengingat kontroversi dualisme Persebaya Surabaya pada 2010.
Persebaya Surabaya terpecah menjadi dua tim yaitu Persebaya 1927 dan Persebaya Surabaya yang berasal dari pergantian nama tim Persikubar Kutai barat.
Baca: Terpuruknya Persib di Musim Ini Mempengaruhi Keuntungan Penjual Atribut: Nggak Laku Sama Sekali
Saat itu Persebaya 1927 tampil di Liga Premier Indonesia sementara Persebaya Surabaya tampil di Kompetisi Divisi Utama.
Pada 2013, Persebaya Surabaya Divisi Utama akhirnya bisa promosi ke ISL, sementara Persebaya 1927 bermain di Indonesia Premier League.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jabar/foto/bank/originals/persib-bandung_20171103_212212.jpg)