Kuliner Bandung
Sluurp! Nikmat dan Hangatnya Seruput Semangkok Ronde Jahe Alkateri
Lokasinya bisa melalui gang Aljabri, atau melalui Jalan Asia Afrika sebelah hotel Golden Flower.
Penulis: Fasko dehotman | Editor: Tarsisius Sutomonaio
"Meski Saya sudah tua, Saya tetap telaten meracik dan menyipkan ronde jahe ini, umur tidak menjadi pantangan bagi saya, selagi masih kuat tetap Saya lakukan," tukas Uat.
Uat menambahkan, selain di Jalan Alkateri, Rondeng Jahe Alkateri juga membuka cabang lain yang dikelola oleh anak-anaknya.
Di antaranya adalah Taman Kopo, Jalan Cibadak, Paskal 23, Jalan Setia Budhi, Paskal Hypersquare, The Kiosk Dago, Batu Nunggal, Riau Junction, Kios Ciwalk, dan Yogya Riau.
Irfan Bachdim Tahan Tangis hingga Madura United Persilakan Pemain Andalannya ke Persib https://t.co/zIkGSd1xV0 via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) November 14, 2017
Zelda (22), satu di antara pengunjung yang datang, mengatakan, cuaca di Bandung yang sering hujan ditambah dingin suhu di malam harin, paling enaknya makan ronde jahe di sini.
"Saya paling suka ronde besar yang isinya kacang terus ditambah kuah jahe dengan gula merah, mmh... bikin hangat, satu porsi isi tujuh ronde besar, isi kacangnya juga banyak," ujar Zelda.
Harga ronde jahe yang ditawarkan di Kedai Ronde Jahe Alkateri masih terbilang cukup murah, yakni antara Rp 15.000-Rp 20.000 permangkok.
Kedai Ronde Jahe Alkateri dibuka setiap hari pada pukul 17.00 WIB-22.00 WIB. (*)