Eks Karyawan Cerita Suasana di Dalam Pabrik Petasan Sebelum Meledak
Namun, setelah istirahat makan siang, kepalanya terasa pusing karena mesin sudah digunakan.
TRIBUNJABAR.CO.ID, TANGERANG - Mumun, baru sehari kerja di pabrik petasan di kawasan Kosambi, Tangerang. Ia masuk per Rabu, (25/10/2017).
Ia bisa bekerja di situ tanpa kirim lamaran.
Hanya berdasarkan kepercayaan.
Awalnya, ia merasa betah karena suasana pabrik tenang.
Baca: Sepi Penonton di Tribun, Ini Kata Bek Persib Bandung
Kebetulan, pagi hari saat ia masuk kerja, mesin belum digunakan.
Namun, setelah istirahat makan siang, kepalanya terasa pusing karena mesin sudah digunakan.
Suaranya bising dan memekakkan telinga.
Ruang kerjanya juga pengap.
Ia kemudian mengajukan pindah kepada mandor ke bagian lain.
Baca: Polisi Cocokkan Tubuh Pemeran Video Mesum Alumni UI, Pemeran Prianya Mahasiswa Satu PT di Bandung
Alasannya tidak betah.
Namun, keinginannya itu tak bisa dikabulkan si mandor.
Makanya, ia mengajukan pengunduran diri.
Ia menduga karyawan yang tewas dalam peristiwa kebakaran di pabrik petasan tersebut, Kamis (26/10/2017), karena tak bisa keluar terhalang mesin-mesin pabrik dan meja-meja yang sangat padat.(*)
