Besi Proyek Pembangunan Tol BORR Roboh
Belum diketahui penyebab jatuhnya besi proyek tersebut dan apakah ada. . .
Hingga berita ini diturunkan TribunnewsBogor.com masih mencoba menghubungi Pihak PT Marga Sarana Jabar (MSJ) selaku pemilik proyek untuk mendapatkan keterangan lebih lanjut terkait insiden tersebut.
Tol BORR Dikebut
Progres pengerjaan proyek pembangunan Tol Bogor Outer Ring Road (BORR) Seksi II B saat ini sudah mencapai 31 persen.
Proyek tersebut pun diperkirakan akan selesai pada bulan Februari 2018 mendatang.
Direktur Utama PT Marga Sarana Jabar (MSJ), Hendo Admojo menerangkan bahwa proyek pembangunan tol sepanjang 2,65 km itu telah dipercepat seratus hari.
"Yang tadinya rencana selesai pada Bulan Juni 2018 tapi kita percepat jadi akhir Februari 2018," jelasnya kepada wartawan di lokasi pembangunan proyek.
Dirinya pun memperkirakan bahwa Tol BORR yang menyambungkan Kedung Badak sampai Simpang Yasmin bisa mulai beroperasi pada pertengahan bulan Maret 2018.
"Insya Allah kalau lancar pertengahan maret sudah beroperasi, karena kita juga mengejar pembangunan Tol BORR seksi berikutnya," jelasnya.
Namun Hendro mengaku selama proses pengerjaan proyek tersebut, pihaknya selaku pemilik proyek kerap mengalami kendala.
"Untuk kendala mungkin hanya masalah utilitas, karena proyek ini berada di jalan arteri yang biasanya banyak utilitas seperti Telkom, gas, air minum, shelter, dan PLN. Tapi kita sudah koordinasikan dengan pihak terkait jadi memang butuh waktu," pungkasnya.