Pemkot Bandung Siapkan Aplikasi Lojek untuk Meningkatkan Penghasilan Ojek Pangkalan
Sekretaris Dinas Tenaga Kerja Kota Bandung, Ronny Ahmad Nurdin mengatakan, aplikasi Lojek dibuat khusus untuk ojek pangkalan
Penulis: Hilman Kamaludin | Editor: Ichsan
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin
TRIBUNJABAR.CO.ID, BANDUNG - Pemkot Bandung telah menyiapkan sebuah aplikasi Lokal Ojek (Lojek) untuk menyejahterakan ojek pangkalan agar penghasilan mereka meningkat.
Aplikasi tersebut digagas oleh Dinas Ketenagakerjaan Kota Bandung yang saat ini tengah dalam pengembangan dan telah disosialisasikan di pangkalan ojek kawasan Terminal Leuwipanjang, Selasa (17/10/2017).
Baca: Jose Sebut Tiga Poin Lawan Madura United Merupakan Harga Mati
Sekretaris Dinas Tenaga Kerja Kota Bandung, Ronny Ahmad Nurdin mengatakan, aplikasi Lojek dibuat khusus untuk ojek pangkalan agar mendapatkan penumpang melalui pesanan online.
Lagu 'Sayang' Ternyata Berasal dari Lagu Jepang, Ini Versi Aslinya https://t.co/Ohswchj3Za via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) October 18, 2017
"Aplikasi itu telah kami sosialisasikan kemarin di Terminal Leuwipanjang dan saat ini sedang kami kembangkan," ujar Ronny kepada Tribun Jabar melalui sambungan telepon, Rabu (18/10/2017).
Menurutnya, dibuatnya aplikasi tersebut untuk menyejahterakan ojek pangkalan yang saat ini sedang menjadi perhatian pemerintah karena penghasilan mereka tidak menentu.
Ronny menjelaskan aplikasi tersebut sistemnya tak jauh berbeda dengan aplikasi transportasi online lainnya dan calon penumpang bisa memesan ojek ke tempat tujuan melalui aplikasi Lojek.
Laudya Cynthia Bella Foto Bareng Mantan Istri Engku Emran,Netizen Pertanyakan Ekspresi Wajah Mereka https://t.co/MHaJ9yNlTg via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) October 18, 2017
"Perbedaannya pengemudi ojek pangkalan tidak perlu memiliki ponsel pintar untuk menerima pesanan tersebut," katanya.
Untuk mengoperasikan aplikasi itu kata Ronny, hanya membutuhkan satu ponsel di pangkalan ojek yang nantinya dioperasikan oleh perwakilan ojek untuk menerima pesanan.
Hal itu untuk mengendalikan antrean ketika pengemudi ojek pangkalan menerima order dan akan menarik penumpang, namun untuk masalah tarif masih dalam penyesuaian.