Bukan Banting Gitar, Ini yang Bakal Dilakukan Otong Koil di Panggung Magnitude Sonicfair 2017
"Kalau kalian bawa payung, saya jamin akan ada wanita yang mendekat dan bisa kenalan di situ," ujar Otong, sambil tersenyum.
Penulis: Putri Puspita Nilawati | Editor: Ichsan
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Putri Puspita Nilawati
TRIBUNJABAR.CO.ID, BANDUNG - Siapa yang tidak mengenal band Koil? Band beraliran metal yang sudah berdiri sejak tahun 1993 ini akan mengguncang Magnitude Sonicfair 2017.
Sebagai band yang cukup lama menghibur penggemar di tanah air, Koil menjadi band yang sangat dinantikan oleh para pecinta musik metal di setiap festivalnya.
Baca: Buntut Kasus Korupsi, Kantor BJB Syariah Bandung Digeledah Bareskrim, Sejumlah Dokumen Disita
Mengenakan kaus hitam, vokalis Koil, Julius Aryo Verdijantoro atau yang akrab disapa Otong hadir saat press conference Magnitude Sonicfair 2017 di Chinook Cafe, Jalan Riau, Kota Bandung, Selasa (17/10/2017).
Di setiap penampilannya Otong dikenal kerap membanting gitarnya setelah tampil.
Hal itu selalu membuat penonton semakin puas dengan penampilannya yang selalu memukau.
Pernah Ada yang Kesurupan, Ternyata Begini Kondisi Asli 'Rumah Pengabdi Setan' https://t.co/9gzcQ7Eo1P via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) October 17, 2017
"Untuk persiapan Sonicfair karena anggota Koil tidak muda lagi kita rajin fitness, supaya ketika buka baju badannya keliatan bagus," ujar Otong, seraya tersenyum lebar, saat jumpa pers.
Harapan Otong Koil dengan adanya Magnitude Sonicfair 2017 adalah mampu membuat inovasi yang lebih baik lagi.
Ia juga mendukung pergerakan musik metal di Indonesia di usia Koil yang sudah berumur 20 tahun lebih.
Selama satu hari penuh pecinta musik cadas dan headbangers Bandung akan dipuaskan dengan deretan band lokal dan internasional.
Menyaksikan Magnitude Sonicfair bisa menjadi ajang berkumpul bagi komunitas metalheads untuk berbagi karya.
Mengenal sosok baru mulai dari yang muda hingga legenda bisa Anda temukan di acara bergengsi ini.
Diadakan di lapangan terbuka yaitu Lapangan Arhanud Cimahi, Minggu (22/10/2017), cuaca Bandung yang diguyur hujan bukan menjadi penghalang untuk bertemu para headbangers tanah air.
"Naha Persib Urang Jadi Kieu", Bobotoh yang Berunjukrasa Pun Menangis di Bawah Guyuran Hujan Derashttps://t.co/cjpzyScv1c
— Tribun Jabar (@tribunjabar) October 17, 2017
