Coba Nih Kamar Tidur Paling Seram di Asia? Ada Hotel Kapsul Transparan di Atas Tebing di Purwakarta
Kamar model seperti ini menjadi yang pertama di Asia dan Asia Tenggara dan kedua di dunia, . . .
Penulis: Mega Nugraha | Editor: Dedy Herdiana
Saat kaki menginjak lantai ruangan, tidak ada gerakan atau getaran dari kapsul tersebut.
Tempat tidur di dalam kapsul itu mampu menampung tiga hingga empat orang.
Ditambah dua bangku di ruangan tengah yang selain berfungsi tempat duduk, juga bisa untuk tidur.
Air dan listrik dipasok dari sumber listrik yang dioperatori Badega Gunung Parang yang dikomandoi Dhani Daelami (45).
Menurutnya, kapsul seberat 1 ton itu diikat oleh 20-an tali besi yang menancap ke tebing.
Satu tali besi mampu menahan beban 2 ton dan jika 20 tali, maka mampu menahan beban hingga 20 ton.
"Dampaknya, saat diinjak kapsul tetap stabil tidak bergerak sedikitpun sehingga keamanan tetap terjaga," ujar Dhani di lokasi Gunung Parang, Senin (16/10).
Hotel gantung atau akrab disebut skylodge ini yang kedua di dunia setelah sebelumnya dibangun juga di Peru, Amerika Latin. Namun di Asia dan Asia Tenggara, hotel gantung di Gunung Parang ini yang pertama.
"Ini yang pertama di Asia dan Asia Tenggara dan kedua di dunia," ujar Dhani.
Saat ini, timnya masih akan membangun kapsul-kapsul lain di tebing Gunung Parang sebanyak 9 kapsul dan ditargetkan rampung sebelum pergantian tahun. (*)