Dihujat karena Telantarkan Bayinya di Lantai,Wanita Ini Ungkap Kisah Sebenarnya. Netizen Harus Baca!
Akses internet yang sudah dapat dijangkau di mana saja membuat warganet dapat secara cepat dan mudah menerima informasi.
Penulis: Futhuriyyah Rufaidah Mahendra | Editor: Futhuriyyah Rufaidah Mahendra
Bukan dalam waktu sebentar, Molly dan bayinya telah menunggu hingga 20 jam berlalu.
"Anastasia (bayi Molly) sudah digendong selama berjam-jam. Lenganku lelah. Ia juga perlu meregangkan badannya," ungkap Molly.
Baca: Romantis! Bawa Boneka Seharga Rp 20 Juta, Pria Ini Percaya Diri Nyatakan Cinta. Diterima Nggak Ya?
"Saya juga harus berkomunikasi dengan semua anggota keluarga yang bertanya-tanya di mana saya dan Anastasia berada," tambahnya.
Molly tentu saja terkejut sekaligus geram tatkala menemukan potretnya tersebut di sosial media.
Wanita yang bekerja sebagai perawat anak paruh waktu itu takut atasannay melihat dan kemudian hal itu akan merusak karirnya.
Meski begitu ternyata tidak semua warganet mengecam atas apa yang telah dilakukan Molly pada bayinya.
Ada seorang blogger bernama Mary Katherine Backstrom yang mengaku pernah mengalami hal sama seperti Molly.
Kala itu penerbangan Mary juga tertunda, ia bahkan belum tidur seharian dan harus menjaga bayinya.
Baca: Berbekal Receh dari Celengan Babi Merah, Pria Ini Beli Perhiasan untuk Hadiah Ulang Tahun Istrinya
Mary takut bayinya akan terjatuh dari pangkuannya jika ia tak sengaja tertidur.
Maka dari itu Mary mengambil cara sama persis seperti apa yang dilakukan Molly, yaitu membiarkan bayinya tertidur di lantai.
"Saya berharap dia (Molly) tahu bahwa banyak ibu yang mengerti rasa lelahnya dan tidak memilih untuk memukul orang yang menyebarkan berita buruk tentangnya," pesan Mary.

Molly mengatakan dirinya mencoba untuk mengabaikan komentar menyakitkan para warganet untuknya.
Namun sayang, selalu ada waktu di mana citra buruk itu menghantuinya.