sscn.bkn.go.id - Cuma Modal Satu Buku, Gadis ini Sukses Lampaui Passing Grade Tes SKD CPNS
Gadis asal Kabupaten Kuala Kapuas itu berhasil melewati nilai ambang batas, padahal dirinya hanya belajar dari satu buku saja.
Penulis: Indan Kurnia Efendi | Editor: Indan Kurnia Efendi
TRIBUNJABAR.CO.ID - Pendaftaran CPNS 2017 periode dua masih menyisakan lima hari lagi sampai tanggal 25 September 2017.
Pada periode kedua ini, ada 61 instansi yang menerima lowongan dengan total formasi sebanyak 17.928 CPNS.
Rinciannya, 17.428 akan diterima pada 60 kementerian dan lembaga, serta 500 akan diterima Pemprov Kalimantan Utara.
Badan Kepegawaian Negara (BKN) Republik Indonesia beberapa hari kemarin telah merilis jumlah pelamar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2017 gelombang kedua.
Per Senin (18/9/2017), pelamar sudah mencapai angka 605.710 orang.
Baca: Malam Ini, Timnas Indonesia U-16 Hadapi Thailand, Link Live Streaming Ada di Sini
Baca: Beda Usia 15 Tahun, Baim Wong Siap Lamar Vebby Palwinta Dalam Waktu Dekat. Netizen: Halalkan Segera!
Bagi pelamar yang lulus seleksi administrasi, maka akan melangkah ke jenjang selanjutnya yaitu tes Seleksi Kemampuan Dasar.
Di titik inilah para peserta berusaha belajar semaksimal mungkin agar bisa menjawab setiap soal yang keluar di tes SKD.
Pada tes Computer Assisted Test (CAT) SKD, terdapat passing grade atau nilai ambang batas. Jadi peserta jalur umum yang mendapat nilai di bawah passing grade dinyatakan gagal.
Keputusan ambang batas ini tertuang dalam Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) nomor 22/2017.
Adapun ambang batas pada seleksi CPNS tahun ini ada tiga, yakni 143 untuk Tes Karakteristik Pribadi (TKP), 80 untuk Intelegensia Umum (TIU), dan 75 untuk Tes Wawasan Kebangsaan (TWK).
Baca: Buat Film Tidak Perlu Alat Mahal, Ini Rahasia dari Sutradara Hollywood

Bercermin dari tes SKD CPNS Mahkamah Agung, ada pengalaman menarik dari satu orang peserta bernama Triana Puspita Sari.
Gadis asal Kabupaten Kuala Kapuas itu berhasil melewati nilai ambang batas, padahal dirinya hanya belajar dari satu buku saja.