Di The Parlor Ada Toko Marchendise yang Berkonsep Bus Sekolah Gaya Amerika Loh !

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Fasko Dehotman

TRIBUNJABAR.CO.ID, BANDUNG - Saat menyambangi The Parlor Cafe, ada sesuatu yang mencuri perhatian para pengunjung.

Yakni terdapat sebuah pajangan bus berwarna kuning mentereng yang terletak di lantai satu kafe tersebut.

Pada bagian samping bus tersebut, bertuliskan "Shuttle Hype" dengan warna biru tua.

Dengan balutan warna kuning, serta bagian bus lainnya seperti kap mobil, ban, hingga jendela, bus ini nyaris menyerupai bus sekolah yang terdapat di negeri Paman Sam.

Baca: Polwan Cantik Asal Kuningan yang Masih Kuliah Ini Beberkan Kriteria Pria yang Disukainya

Saat di dekati, ternyata bus tersebut tidak hanya sebuah pajangan belaka, namun dijadikan sebagai toko souvenir pada bagian dalam bus tersebut.

Nah, saat Anda memasuki toko souvenir Bus Shuttle Hype ini, tampak pula stir besar yang warna hitam pada sisi kiri Bus

Namun di bagian dalamnya tidak dijumpai kursi, melainkan hanya berupa souvenir dan beberapa pakaian.

Disebut Pake Piyama ke Acara Ultah, Artis Ini Bungkam Netizen dengan Harganya. Bikin Melongo! https://t.co/GoxCn0ef1M via @tribunjabar

— Tribun Jabar (@tribunjabar) September 11, 2017

Sedangkan bagian atapnya tampak terbentang bendera Negara Meksiko dan Inggris, dan Ac pada bagian depan bus.

Untuk masuk ke Bus Shuttle Hype ini, Anda juga bisa masuk melalui pintu belakang yang terbuka lebar.

Mengenai soovenir yang ditampilkan, terdiri dari beragam jenis barang.

Di antaranya adalah miniatur mainan Star Wars, mainan anime Jepang, mainan era 90an seperti robot - robotan, topeng, sepatu skate, koper jadul, dan barang lainnya.

Akan tetapi, beberapa mainan jadul yang dijual seperti robot - robotan, semuanya dalam kondisi tidak berfungsi.

Rata-rata harga souvenir yang ditawarkan di Toko Bus Shuttle Hype ini, berkisar dari Rp 70.000 - Rp 300.000, yang tergantung dari jenis, bahan, dan kelangkaannya.

Pemilik toko souvenir Bus Shuttle Hype, Rama menuturkan, mulai berjualan di kawasan The Parlor sejak akhir Desember tahun lalu.

"Saya memilih berjualan souvenir dengan konsep bus sekolah, agar tampil unik dan berbeda dengan laiinnya, selain itu, yang berjualan dengan konsep bus sekolah juga jarang di Bandung, ujar Rama kepada Tribun Jabar, Senin (11/9/2017).

Mengenai toko yang berkonsep bus sekolah Amerika ini, Rama mengaku, bukan menggunakan bus asli, hanya berupa kostum saja.

Rama mengatakan, munculnya ide untuk membuat toko souvenir dengan konsep bus sekolah, didapatkan dari miniatur bus sekolah miliknya.

"Kebetulan saya punya miniatur bus sekolah, dan tiba - tiba muncul ide begitu saja untuk bikin toko dengan konsep bus sekolah," ujar Rama.

Untuk beberapa souvenir yang dijual di Bus Shuttle Hype, seperti mainan jadul, Rama mengaku mendapatkannga dari hasil hunting dan koleksi pribadi. (*)