Disparbud Jabar Festival Akan Menggelar Seni Budaya Geopark Ciletuh

TRIBUNJABAR.CO.ID, BANDUNG - Kesenian dan Budaya khas dari Ciletuh akan tampil pada perhelatan Ciletuh-Palabuhanratu Geopark Festival (CGF 2017).

Kegiatan yang akan digelar pada Sabtu-Minggu (26-27/8/2017) ini merupakan bagian komitmen Pemerintah Provinsi Jawa Barat untuk memperjuangkan Geopark Nasional Ciletuh menjadi UNESCO Global Geopark (UGG).

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jabar, Ida Hernida mengatakan, lrogram ini dimotori oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat dalam rangka mengembangkan obyek wisata Geopark Nasional Ciletuh dan potensi budaya yang ada di kawasan Ciletuh Kabupaten Sukabumi serta untuk mendukung pengajuan penetapan menjadi UNESCO Global Geopark (UGG),

"Kegiatan ini juga dimaksudkan untuk menggiatkan sekaligus mempromosikan potensi budaya sekaligus mengangkat seni budaya serta meningkatkan apresiasi masyarakat terhadap seni budaya yang tersebar di kawasan Ciletuh
yang dikemas dalam bentuk helaran budaya, pameran dan pagelaran seni, "kata Ida di Kantor Disparbud Jalan RE Martadinata Bandung, Jumat (25/8/2017).

Ini Dokumen Perjalanan Bos First Travel ke Luar Negeri, Biaya yang Dikeluarkan Sungguh Fantastis https://t.co/P1nEanP5nt via @tribunjabar

— Tribun Jabar (@tribunjabar) August 25, 2017

Ia mengatakan, kegiatan ini juga sebagai wadah promosi seni budaya di kawasan tersebut.

Kegiatan Festival Seni Budaya Geopark Clietuh Nasional Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi Tahun 2017 memiliki berbagai rangkaian kegiatan, diantaranya pameran seni budaya, helaran budaya yang diikiuti oleh 8 Kecamatan seperti Kecamatan Ciemas, Kecamatan Waluran, Kecamatan Palabuhanratu, dan Kecamatan Cikakak, Kecamatan Cisolok, Kecamatan Ciracap, Kecamatan Simpenan, dan Kecamatan Surade.

Mau Ketemu Presiden Jokowi? Ini Lho Rute yang Dilalui Jokowi di Kota Bandung, Besok https://t.co/CLGxt0VME7 via @tribunjabar

— Tribun Jabar (@tribunjabar) August 25, 2017

Pertunjukan diawali dengan penampilan hasil revitalisasi seni budaya Ciletuh dan ditutup oleh pertunjukan Wayang Golek yang akan melibatkan 200 seniman dan seniwati di kawasan Ciletuh. (*)