3 Warung Nasi di Jatinangor yang Rasa Masakannya Sama dengan Masakan Mamah di Rumah

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Seli Andina Miranti

TRIBUNJABAR.CO.ID, SUMEDANG - Bagi mahasiswa rantau, tentunya masakan rumahan adalah sesuatu yang dikangeni.

Bagaimanapun lezatnya cita rasa masakan di luar rumah, tentunya tak akan selezat masakan mamah di rumah.

Seperti yang dialami Siskya Adinata (20), mahasiswa Unpad yang memilih kos di sekitar Hegarmanah, Jatinangor.

"Kadang suka ingat masakan mamah. Kebetulan mamah saya itu pandai memasak tumis daging dan makanannya selalu enak," ujar Siskya ketika ditemui Tribun Jabar, Rabu (9/8/2017).

Di Jatinangor sendiri, ada banyak tempat makan yang bisa menjadi pilihan mahasiswa, mulai dari kelas angkringan hingga cafe dan resto.

Namun ada tiga tempat makan yang bisa dipilih bila sedang kangen masakan mamah.

Hal ini dikarenakan, ketiga tempat makan ini menjual berbagai masakan rumahan.

Apa saja?

1. Kantin Fitroh

Kantin legenda di Jatinangor yang sudah berdiri sejak 1993 ini menyajikan makanan-makanan rumahan.

Pilihannya pun cukup beragam, mulai dari berbagai jenis tumis sayuran, sayur bening, ikan, ayam, tempe, hingga berbagai olahan telur.

Harganya pun murah meriah, rata-rata harga teman nasi di kantin Fitroh hanya tiga ribu rupiah hingga empat ribu rupiah saja.

"Banyak anak-anak (mahasiswa) yang ke sini mengaku kangen masakan rumah," ujar H Ade Nuryana (61).

Kantin Fitroh terletak di seberang gerbang masuk gang Hegarmanah, sebelah kiri jalan dari arah Bandung menuju Jatinangor.

2. Kantin Jatinangor (Kanjat)

Bila melintas di depan Kanjat, dapat dilihat mahasiswa memenuhi kantin ini untuk makan siang maupun makan sore.

Pilihan makanannya pun sangat banyak.

Setidaknya ada 16 masakan yang dapat dipilih oleh mahasiswa untuk mengisi perut, mulai dari olahan hati ayam, daging ayam, tumis sayuran, berbagai sayur bening, perkedel, hingga jamur krispi.

Harganya pun ramah kantong mahasiswa, dengan Rp. 12 Ribu, mahasiswa sudah bisa mendapatkan nasi, jamur krispi, dan semur hati ayam.

"Enaknya di sini nasinya ambil sendiri, banyak pun harganya sama, cocok lah untuk mahasiswa,", ujar Erdi (22), mahasiswa Unpad.

Letak Kantin Jatinangor sendiri berada di sebelah kiri jalan jalur satu arah Jatinangor menuju Bandung.

3. Kantin Sayang (Kansa)

Seperti namanya, kantin ini berada di daerah Sayang, Jatinangor, tepatnya di pinggir jalan Kol Ahmad Syam, sebelah kanan bila menuju Sayang.

Kebanyakan makanan di kantin sayang berbahan baku sayuran, namun ada pula ikan, ayam, telur, tahu, dan sayur bening.

Harga makanan di kansa cenderung lebih murah dari dua list di atas.

Dengan sepuluh ribu rupiah saja, mahasiswa sudah dapat makan nasi ditambah sosis dan telur dadar.