Tujuh Makanan Tradisional Arab yang Layak Dicoba, Nomor Satu Sangat Menggiurkan

TRIBUNJABAR.CO.ID - Musim haji telah tiba.

Ratusan ribu calon jamaah haji Indonesia pun mulai diberangkatkan.

Meski di Arab Saudi sana jamaah diberi sajian yang bercita rasa Nusantara, namun tak ada salahnya mengenal kuliner khas Arab Saudi.

Ada banyak makanan khas negara ini yang tak kalah sedap.

Syahnaz Sadiqah Kepergok Pilih-pilih Cincin, Akan Menikah? https://t.co/xJ7lOyisTL via @tribunjabar

— Tribun Jabar (@tribunjabar) July 31, 2017

Berikut TribunTravel.com telah merangkum tujuh makanan khas Arab Saudi.

1. Kabsa

Kabsa merupakan semacam nasi dicampur daging (ayam/sapi/kambing), sayur, dan diberi sejumlah bumbu rempah.

Misalnya lada hitam, cengkeh, kayu manis, daun salam, saffron, kapulaga, dan lainnya.

Kabsa dianggap sebagai sajian nasional Arab Saudi.

2. Maqluba

Maqluba merupakan sajian tradisional Arab Saudi yang berasal dari kawasan Levant.

Tak hanya di Arab Saudi, kuliner ini juga terkenal di Bahrain, Irak, Israel, Yordania, Kuwait, dan Palestina.

Biasanya dibuat dari daging, nasi, dan sayuran goreng yang dimasak bersama-sama dalam sebuah panci.

Purwaka Yudi Mendarat di Bandung, Persib Tinggal Tunggu Kedatangan Seorang Striker - Tribun JabarPurwaka yang mengenakan kaus berwarna biru dongker itu, tidak bicara banyak saat ditanyai oleh awak media.jabar.tribunnews.com

Purwaka Yudi Mendarat di Bandung, Persib Tinggal Tunggu Kedatangan Seorang Striker https://t.co/08XDnnh7VE via @tribunjabar

— Tribun Jabar (@tribunjabar) July 31, 2017

Sayurannya pun beragam, misalnya tomat goreng, kentang, kembang kol, terong, dan daging ayam atau kambing.

3. Matazeez

Matazeez merupakan pasta khas Arab Saudi.

Terbuat dari adonan yang dipotong kecil-kecil, kemudian dipipihkan dan diletakkan dalam sebuah panci berisi kaldu daging.

Kadang-kadang ditambahi truffle dan ghee lokal.

4. Muhallebi

Muhallebi merupakan sajian puding krim khas Arab.

Bahan dasarnya adalah susu yang dikentalkan dengan tepung beras atau pati jagung dan diberi topping sirup manis.

Serta diberi taburan kacang pistachio atau walnut yang sudah ditumbuk.

5. Basbousa

Basbousa merupakan kue khas Timur Tengah yang rasanya manis.

Terbuat dari gandum semolina yang direndam dalam simple syrup.

Terkadang sirupnya diberi tambahan rasa kelapa atau air mawar.

Basbousa bisa dimakan dengan kacang, krim kental, atau tawar.

6. Saleek

Saleek merupakan hidangan khas Arab Saudi yang mirip seperti risotto.

Terbuat dari nasi putih yang dimasak dalam kaldu dan susu.

Saleek juga memiliki kandungan nutrisi yang tinggi, mudah dicerna, dan disukai anak-anak.

Biasa disajikan bersama duggus (saus tomat dan sambal), acar lemon, atau salad hijau yang terbuat dari mentimun, daun parsley, tomat, perasan jeruk lemon, garam, dan merica.

7. Aseedah

Sajian bercita rasa gurih ini dibuat dari tepung jagung atau tepung terigu.

Yoghurt dan kaldu dicampur sampai campuran mengental.

Untuk kemudian disajikan dengan mentega atau margarin.

Versi lebih kental dari Aseedah dikenal dengan nama Al Aish.

Aseedah aslinya merupakan hidangan pokok dari Yaman.(*)

Toko Sidodadi, Toko Roti di Bandung yang Melegenda Sejak Tahun 1954 https://t.co/gPEch56JZy via @tribunjabar

— Tribun Jabar (@tribunjabar) July 31, 2017

Berita di atas sebelumnya telah dipublikasikan di TribunTravel.com dengan judul Haji 2017 - Sedap! 7 Makanan Tradisional Ini Wajib Dicoba Mumpung Berada di Arab Saudi.