Wanita Loncat dari Apartemen
Keluarga Tolak Autopsi, Jasad Dua Wanita yang Tewas Bunuh Diri Segera Diterbangkan ke Makassar
Bukan hanya menolak diautopsi, pihak keluarga pun akan segera membawa jenazah kedua perempuan itu ke Makassar untuk dimakamkan.
Penulis: Dian Nugraha Ramdani | Editor: Ichsan
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Dian Nugraha Ramdani
TRIBUNJABAR.CO.ID, BANDUNG - Keluarga kakak-beradik Elviana Parubak (30) dan Eva Septiani Parubak (28) yang tewas bunuh diri meloncat dari lantai 5 Apartemen Gateway, Jalan Ahmad Yani, Kota Bandung menolak dilakukan autopsi terhadap jasad keduanya.
Bukan hanya menolak diautopsi, pihak keluarga pun akan segera membawa jenazah kedua perempuan itu ke Makassar untuk dimakamkan.
Kapolsek Cibeunying Kidul, Kompol Anton Purwantoro mengatakan, keluarga korban menganggap kematian Elviana dan Eva adalah musibah. "Keluarga meminta jenazah tidak diautopsi. Itu adalah musibah dan takdir," ujar Anton di Mapolsek Cibeunying Kidul, Selasa (25/7/2017).
Baca: Demi Berjualan Bendera Merah Putih, Kakek Berusia 94 Tahun Masih Bekerja
Menurut Anton, serah terima jenazah kepada keluarga dilakukan hari ini di Rumah Sakit Polri, Sartika Asih di Jalan Mohamad Toha, Kota Bandung.
Shandy Aulia Tiba-Tiba Unggah Tulisan Soal Selingkuh dan Perceraian, Rumah Tangganya Retak? https://t.co/LclQVl5ehs via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) July 25, 2017
Kasatreskrim Polrestabes Bandung, AKBP M Yoris Maulana mengatakan, polisi belum menemukan tanda-tanda bahwa kedua perempuan yang tewas pada Senin (24/7/2017) sore itu terlibat cekcok atau pertengkaran lainnya.
"Belum ada perkembangan apapun, kami juga masih mencari tahu mengapa orang dengan gangguan jiwa dibiarkan tinggal di apartemen," ujar Yoris, melalui ponselnya.
Evaluasi Pemain Persib Bandung, Umuh Muchtar: Kalian Bangun, Sudah Terlalu Lama Tidur https://t.co/p0X9aHGhgP via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) July 25, 2017
Kedua perempuan yang diduga bunuh diri itu diketahui mengalami gangguan kejiwaan sejak 8 tahun lalu. Keduanya tinggal bersama Joe, keponakan mereka yang masih duduk di bangku SMA. Joe adalah anak Rionald Parubak, kakak dari kedua wanita tersebut.
Dari penelusuran di jejaring sosial bagi profesional linkedin.com, Rionald Parubak bekerja sebagai engineer di satu perusahaan operator telepon selular. Kapolsek Cibeunying Kidul, Kompol Anton Purwantoro pun membenarkan, Rionald bekerja di satu perusahaan operator telepon selular dan bertugas di Jayapura.