Pelajar Tersambar Api Unggun

Ini yang Dilakukan Helmi, Bocah yang Tersambar Api Unggun Saat Isi Waktu di Rumah Sakit

Walaupun menggambar dengan posisi seperti itu tetapi ia mengaku tidak mengalami kesulitan.

Penulis: Hilman Kamaludin | Editor: Dedy Herdiana
TRIBUN JABAR/HILMAN KAMALUDIN
Helmi Zain Ramdhani (11) anak yang kakinya terbakar api unggun masih dirawat di Rumah Sakit Santo Borromeus, Kota Bandung, Selasa (25/7/2017). 

Laporan Wartawan, Tribun Jabar, Hilman Kamaludin

TRUBUNJABAR.CO.ID, BANDUNG - Helmi Zain Ramdhani (11) anak yang kakinya terbakar api unggun, memiliki hobi menggambar sejak kelas 1 SD.

Anak kedua dari tiga bersaudara itu mengaku, selama menjalani perawatan di Rumah Sakit Santo Borromeus, Kota Bandung, tetap menggambar walaupun kondisi kakinya masih belum sembuh total.

"Helmi hobinya menggambar, jadi karena disini tidak ada kegiatan mendingan menggambar," ujar Helmi kepada Tribun Jabar di Rumah Sakit Santo Borromeus Bandung, Selasa (25/7/2017).


Ia mengatakan, menggambar sembari duduk di kasur dan bersandar ke tembok dengan kaki diluruskan.

Walaupun menggambar dengan posisi seperti itu tetapi ia mengaku tidak mengalami kesulitan.

"Tidak sulit tapi posisinya tidak enak, kakinya suka pegel" ujar Helmi.


Hasil gambarnya itu ditempel di samping kiri tempat tidurnya.

Helmi Zain Ramdhani (11) anak yang kakinya terbakar api unggun masih dirawat di Rumah Sakit Santo Borromeus, Kota Bandung, Selasa (25/7/2017).
Helmi Zain Ramdhani (11) anak yang kakinya terbakar api unggun masih dirawat di Rumah Sakit Santo Borromeus, Kota Bandung, Selasa (25/7/2017). (TRIBUN JABAR/HILMAN KAMALUDIN)

Terlihat dari gambar yang ditempelkan itu ia menggambar ikan, tumbuhan, dan gambar lima jari tangan.

Tersambar Api Unggun Saat Kegiatan Perkemahan

Helmi terpaksa tidak bisa pergi ke sekolah lantaran dua kakinya terkena luka bakar parah akibat tersambar api unggun.

Luka di kedua kaki Helmi akibat tersambar api unggun dalam kegiatan Perkemahan, Sabtu-Minggu, di lingkungan Yayasan Al-Aitaam, Bojongsoang, Kabupaten Bandung pada Sabtu 4 Februari 2017.

Helmi harus menjalani perawatan 4 bulan di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung dan 2 bulan di Rumah sakit Santo Borromeus Bandung.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved