Bobotoh Bersikap Anarkis, Ini Kata Maman Abdurrahman

TRIBUNJABAR.CO.ID, BANDUNG - Pertandingan Persib Bandung kontra Persija Jakarta diwarnai tindakan tidak terpuji dari Bobotoh ataupun Viking di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Sabtu (22/7/2017).

Suporter Persib itu melempari pemain Persija di lapangan dengan botol air mineral seketika Ismed Sofyan dkk ingin mengambil lemparan ke dalam atau pun sepakan pojok.

Hal itu yang membuat jalannya pertandingan sempat tertunda beberapa menit.

Inilah Potret Oza Moza, PNS Cantik Asal Karawang yang Sedang jadi Perbincangan https://t.co/eB12oWJT30 via @tribunjabar

— Tribun Jabar (@tribunjabar) July 23, 2017

Tak hanya itu, ketika laga berakhir imbang 1-1, lemparan botol semakin banyak menghujani pemain Persija yang akan memasuki lorong stadion.

Pihak kepolisian pun langsung memberikan perlindungan kepada pemain Persija yang terus mendapatkan tekanan sangat tidak terpuji.

Di dalam stadion, menuju ke loker pemain, ada beberapa tindakan yang juga dialami oleh pemain Persija.

Kejadian itu membuat bek Persija, Maman Abdurrahman, memberikan komentarnya.

Pemain bernomor punggung 6 itu mengatakan Viking dan Bobotoh sangat emosi karena tim kesayangannya belum meraih kemenangan dalam pertandingan tersebut.

Kurang Tenar di Indonesia, Diam-diam Artis Muda ini Berhasil Tembus Hollywood Tanpa Koneksi https://t.co/8aFYu0Yl8O via @tribunjabar

— Tribun Jabar (@tribunjabar) July 23, 2017

Maman juga berharap agar ke depannya tidak ada lagi hal-hal yang mencoret sportifitas olahraga.

"Saya mengetahui mereka terpancing dengan skor karena masih imbang belum menang padahal Bobotoh menuntut menang," kata Maman.

"Saya mengerti manusiawi mereka buat kesalahan dengan lempar-lempar atau tindakan lainnya, namun cobalah di pertandingan selanjutnya jangan anarkis lagi," sambungnya.

Persija datang ke Bandung tanpa harus mendapatkan dukungan dari suporter The Jakmania.

Untuk itu Maman menambahkan satu poin yang didapat oleh Persija dipersembahkan untuk The Jakmania.

"Satu poin saya persembahkan untuk The Jakmania, meski tidak datang ke stadion tapi doa mereka berarti besar untuk kita," ucap Maman. (*)