Masalah Sampah
Awalnya Cuma Nasabah, 4 Lokasi di Bandung Ini Jadi Bank Sampah Binaan Bumi Inspirasi
Relawan Bumi Inspirasi mengedukasi dan datangi untuk memastikan bank sampah tersebut terus berjalan dengan baik.
Penulis: Ferry Fadhlurrahman | Editor: Kisdiantoro
Laporan wartawan Tribun Jabar, Ferry Fadhlurrahman
TRIBUNJABAR.CO.ID, BANDUNG - Terkadang tak ada yang dapat membendung niatan baik, seperti Bank Bumi Inspirasi yang dahulu membuat bank sampah karena risih dengan keadaan sekitarnya. Sekarang mereka berhasil mendorong dan membina bank sampah di daerah lain.
"Ada sekitar 4-5 bank sampah di sekitar Bandung," ujar Annisa Fauzia, Ketua Bank Sampah Bumi Inspirasi kepada TribunJabar.co.id pada Minggu (16/7/2017) di Kantor Bumi Inspirasi.
Menurut keterangan Annisa, daerah tersebut di antaranya adalah Gede Bage, Setrasari, dan Kampung Blekok di Bandung Selatan.
"Iya aslinya nama kampungnya kampung blekok," kata Annisa sambil tertawa.
Annisa juga menjelaskan, bank sampah binaan dan edukasi bukan karena Bumi Inspirasi yang mencari tetapi warga daerah terkaitlah yang datang kepada mereka.
Dari Kacang Berlumut Hingga Buah Centil, Inilah Teka-teki Barang Bawaan MOS yang Bikin Pusing https://t.co/YmOi9tsW6B via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) July 17, 2017
"Jadi awalnya mereka nasabah, terus nanya bagaimana pengelolaan dan lain-lainnya. Akhirnya kami bantu dan edukasi masalah pengelolaannya seperti apa, bagaimana dengan pengepul, memilah sampah dan lain-lainnya," jelas Annisa.
Pembinaan kepada mereka pun dilakukan secara rutin. Relawan Bumi Inspirasi mengedukasi dan datangi untuk memastikan bank sampah tersebut terus berjalan dengan baik.
Bank sampah Bumi Inspirasi sendiri sebenarnya sudah berdiri sejak 2012 lalu dari usulan Ir Efendy hingga akhirnya menggaet Annisa Fauzia untuk mengajak warga sekitar, terutama anak muda untuk berkonstribusi.
Sekarang, menurut Annisa Bumi Inspirasi sudah mempunyai nasabah yang banyak dan koneksi ke pengepul besar sehingga memudahkan mereka dalam menjual sampah yang mereka dapat. (*)