Ratusan Detonator yang Dikemas dengan Kue Ditemukan di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin

Namun, setelah melewati di mesin X-ray ternyata paket tersebut berisi ratusan detonator yang dikemas dengan kue.

Editor: Ravianto
simulants.co.uk
Detonator listrik 

TRIBUNJABAR.CO.ID, JAKARTA - Lima paket berisi 500 detonator ditemukan di terminal kargo Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (11/6/2017) siang.

Barang berbahaya tersebut ditemukan setelah petugas mencurigai lima paket yang dalam keterangan Pemberitahuan Tentang Isi (PTI) menyebutkan isi paket adalah dokumen.

Namun, setelah melewati di mesin X-ray ternyata paket tersebut berisi ratusan detonator yang dikemas dengan kue.

"Belum ada ditetapkan tersangka. Temuan ini masih kami selidiki," ujar Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Dicky Sondani, saat dihubungi, Minggi (11/6/2017) malam.

"Barang itu ditemukan di kargo. Saat pemeriksaan itu ada paket mencurigakam. Dan setelah dicek isinya ada ratusan detonator," sambungnya.

Saat ini, petugas tengah menelusuri pengirim dan penerima barang berbahaya tersebut.

"Detonator itu alat pemicu bom. Detonator enggak ada gunanya kalau tidak ada bom atau bahan peledaknya. Dan bom juva enggak berfungsi kalau enggak ada detonator. Jadi, saling melengkapi," jelas Dicky.

"Tapi, detonator ini akan sangat berbahaya kalau jatuh ke tangan teroris. Karena tinggal cari bahan peledaknya," sambungnya.

Dicky menambahkan, 500 detonator ini diduga barang ilegal dan berbahaya. Sebab, selain tak sesuai dokumen, pengiriman atau jual beli detonator hanya bisa dilakukan oleh badan yang telah diberikan kewenangan khusus.(Abdul Qodir/Tribunnews.com)

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved