Pengeroyokan
Andi Selamet Maulidan Kena Bacok di Kepala, Ada Luka di Beberapa Bagian Tubuh Ini Juga
"Korban terjatuh dan mengalami luka cukup serius. Kami sudah membawanya ke...
Penulis: Dian Nugraha Ramdani | Editor: Dicky Fadiar Djuhud
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Dian Nugraha Ramdani
TRIBUNJABAR.CO.ID, BANDUNG - Nahas menimpa Andi Selamet Maulidan (21) warga Cicukang, Kecamatan Arcamanik, Kota Bandung.
Dia mendapat sejumlah luka bacok di kepala, tangan, dan paha akibat dikeroyok sejumlah orang, Selasa (6/6/2017) malam, sekitar pukul 19.45.
Peristiwa itu terjadi di depan Klinik Pratama Asri Husada II, Jalan Cisaranten Kulon, Kecamatan Arcamanik, Kota Bandung.
Andi yang mengemudikan sepeda motor bersama rekannya, Indra Egi berpapasan dengan tiga orang.
Baca: Djadjang Nurdjaman Mundur, Persib Bandung Ditangani Walter Mazzarri?
"Andi terlibat cekcok dengan tiga orang tadi. Kemudian, ketiganya mengeroyok Andi.
Mereka membawa senjata tajam, satu golok dan satu celurit," ujar Kasubag Humas Polrestabes Bandung, Kompol Reny Marthaliana melalui pesan singkat, Rabu (7/6/2017).
Reny mengatakan, ketiga pelaku pengeroyokan itu adalah Dedi Rustandi, Yadi alias Domo, dan Hadi alias Aum.
Korban pertama kali dibacok oleh Domo dengan menggunakan golok.
Korban dibacok di kepalanya.
Baca: Kasihan, Kakek Penjual Pisang Ini Ditipu Lalu Dirampok Tiga Pria Bermobil
Merasa belum cukup menganiaya korban, Dedi ikut melukai korban dengan celurit.
Dedi melukai tangan korban dengan celurit.
Aksi penganiayaan ini dilanjutkan oleh Aum.
Dia membacokan golok ke paha kanan korban.
"Korban terjatuh dan mengalami luka cukup serius. Kami sudah membawanya ke RSUD Kota Bandung, di Ujungberung," ujar Reny.
Dari ketiga pelaku, yang pertama tertangkap adalah Dedi Rustandi, sementara dua pelaku lainnya masih dalam pengejaran polisi. (*)
