Mogok Massal Angkot Bandung
Penumpang Telantar di Terminal Leuwipanjang Diangkut Bus Polda Jabar
Sekitar 30 penumpang di Terminal Leuwipanjang diangkut menggunakan bus milik Polda Jabar, Kamis (9/3/2017). Puluhan penumpang itu . . .
Penulis: cis | Editor: Dedy Herdiana
Laporan Wartawan Tribun Jabar Teuku Muh Guci S
BANDUNG, TRIBUNJABAR.CO.ID - Sekitar 30 penumpang di Terminal Leuwipanjang diangkut menggunakan bus milik Polda Jabar, Kamis (9/3/2017). Puluhan penumpang itu terlantar lantaran sopir angkot se-Kota Bandung melakukan aksi mogok massal.
Informasi yang dihimpun Tribun, bus tersebut sengaja disiapkan Polda Jabar untuk mengangkut penumpang yang terlantar. Bantuan armada itu membawa penumpang rute Gedebage-Leuwipanjang.
"Baru satu kali narik," kata Kanit Provost Polsek Bojongloa Kidul, Aiptu Yayat ketika berbincang dengan Tribun di Terminal Leuwipanjang, Kamis (9/3/2017).
Pantauan Tribun, masih banyak calon penumpang yang terlantar di Terminal Luwipanjang. Jumlahnya pun terus bertambah hingga berita ini ditulis. Setidaknya puluhan calon penumpang menunggu di halte Terminal Leuwipanjang. Tak hanya menunggu armada bantuan, mereka juga menunggu bus Damri yang masih beroperasi.
"Saya nunggu Damri mau ke Cileunyi. Soalnya angkotnya pada mogok," ujar Cep (57), warga Banjaran, Kabupaten Bandung.
Sopir angkot di Kota Bandung melakukan aksi mogok massal. Aksi mogok tersebut itu merupakan protes sopir angkot terhadap beroperasinya taksi berbasis aplikasi atau online di Kota Bandung.
Keberadaan taksi online itu dianggap ilegal yang salah satu indikatornya, yaitu berplat hitam. Selain itu, keberadaan taksi online membuat pemasukan angkot di Kota Bandung menurun. (cis)