PON XIX dan Peparnas XV 2016
Terungkap 12 Atlet PON dan 2 Atlet Peparnas Gunakan Doping, Ini Nama-namanya
Aher memaparkan, sampel dari atlet PON XIX yang diteliti di India itu berjumlah 476 yang hasilnya . . .
Laporan Lutfi Ahmad Mauludin
BANDUNG, TRIBUNJABAR.CO.ID -Sebanyak 12 atlet Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX dan 2 atlet Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XV, yang diselenggaraka di Jawa Barat dinyatakan positif menggunakan doping atau zat terlarang. Demikian dikatakan Ketua Umum PB PON, Ahmad Heryawan, di Gedung Sate, Jalan Diponogoro, Senin (9/1/2017).
"Itu terbukti setelah sample dari atlet peraih medali emas, perak, dan pemecah rekor dilakukan pemeriksaan," ujar Aher, sapaan akrab Ahmad Heryawan, yang juga menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat, .
Aher memaparkan, sampel dari atlet PON XIX yang diteliti di India itu berjumlah 476 yang hasilnya negatif sebanyak 464 atlet. Sedangkan sisanya sampel dari 12 atket dinyatakan positif menggunakan doping.
"12 atlet tersebut dari 4 cabang olahraga, yakni binaraga 8 atlet, menembak 2 atlet, berkuda 1 atlet, dan angkat berat 1 atlet," ujar Aher.
12 atlet tersebut, kata Aher, berasal dari 7 provinsi, yakni Jabar 4 atlet, Jawa Tengah 3 atlet, Bengkulu 1 atlet, DI Yogyakarta 1 atlet, Bangka Blitung 1 atlet, Kalimantan Timur 1 atlet , dan Riau 1 atlet.
Adapun sample atlet Peparnas XV dikatakan Aher, yang diambil sebanyak 130, negatif 128, dan terbukti positif 2 atlet.
Kedua atlet yang positif itu berasal dari 2 cabang olahraga, atletik dan tenis meja. Masing-masing berasal dari Jawa Barat dan Maluku.
"Atlet yang terindikasi tersebut, dicabut sementara termasuk bonus tidak akan diberikan. Jika atlet tidak merasa menggunakan doping bisa melakukan banding, dan nanti membuka sampel B," ujar Aher.
Atlet PON XIX yang dinyatakan positif memakai doping:
1. Roni Romero, atlet binaraga, peraih medali emas di nomor light fly weight -55kg, asal Jabar
2. Zainal, atlet binaraga peraih medali perak di nomor light heavy weight +85 kg, asal Jabar
3. Iman Setiaman atlet binaraga peraih medali emas di nomor bantam weight above -65 kg, asal Jabar
4. Agus Waluyo, atlet menembak peraih emas di nomor 300 m high power 3 position perorangan putra, asal Jabar
5. Mualipi, atlet binaraga peraih medali emas di nomor fly weight above -60 kg, asal Jateng
6. Mheni, atlet binaraga peraih medali perak di nomor welter weight above 70-75 kg, asal Jateng
7. Jendri Turangan, atlet berkuda peraih emas di nomor kelas A terbuka jarak 1.300 meter open, asal Jateng
8. I Ketut Gede Arnawa, atlet binaraga peraih medali perak di nomor middle weight above 80-85 kg, asal Bengkulu
9. Rahman Widodo, atlet binaraga peraih perak di nomor light weight above 65-70 kg, asal DI Yogyakarta
10. Kurniawansyah, atlet binaraga peraih perak di nomor bantam weight above -65 kg, asal Bangka Belitung
11. Safrin Sihombing, atlet menembak peraih medali emas di nomor 25 m center fire pistol perorangan, asal Riau
12. Awang Latiful Habir, atlet angkat berat peraih medali emas di kelas 59 kg, asal Kalimantan Timur
Atlet Peparnas yang dinyatakan positif memakai doping:
1. Cucu Kurniawan, atlet atletik peraih medali emas di nomor lempar lembing F+54 asal Jabar
2. Adyos Astan, atlet tenis meja peraih medali emas di nomor single TT4, asal Maluku.(cc)