Jembatan Cisomang Bergeser, Ini Pesan Aher

BANDUNG, TRIBUNJABAR.CO.ID - Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher) berharap pekerjaan perbaikan Jembatan Cisomang di Tol Purbaleunyi dapat berjalan dengan cepat dan berkualitas. Pasalnya, keberadaan jembatan tersebut sangat vital sebagai penghubung utama jalur Bandung-Jakarta maupun sebaliknya.

"Kita dorong supaya cepat selesai perbaikannya. Tapi harus berkualitas," kata Aher saat ditemui di Gedung Sate, Jalan Diponegoro Bandung, Jumat (23/12/2016).

Selama masa perbaikan berlangsung, Gubernur meminta agar masyarakat yang hendak menuju Bandung maupun sebaliknya mengikuti imbauan dari pihak-pihak berwenang seperti kepolisian, Jasa Marga, Kementerian Pekerjaan Umum (PU) dan Badan Pengelola Jalan Tol (BPJT). Imbauan dari berbagai pihak berwenang, menurutnya, harus menjadi panduan utama agar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan.

Berdasarkan laporan dari Kementerian PU, lanjutnya, saat ini jembatan jalan tol Cisomang tersebut sedang dalam proses perbaikan. Oleh karena itu, ia mengimbau agar masyarakat khususnya pengguna tol dapat lebih berhati-hati ketika melintas di kawasan Jembatan Cisomang.

"Ikuti imbauan pihak berwenang karena yang tahu detail kondisi jembatan adalah mereka. Mobil-mobil kecil memang masih bisa lewat, tapi harus hati-hati dan diatur kecepatannya. Namun lebih baik gunakan jalur alternatif yang direkomendasikan," ujar Aher.

Ia meminta masyarakat dari arah Jakarta yang akan menuju Bandung maupun sebaliknya bisa menghindari jembatan tersebut, terutama untuk kendaraan-kendaraan besar golongan II, III, dan IV. Kendaraan besar bisa menggunakan Tol Purbaleunyi, namun ketika memasuki Purwakarta keluar melalui pintu Tol Sadang atau Jatiluhur untuk selanjutnya melanjutkan perjalanan melalui Purwakarta dan Cikalongwetan sebelum kembali masuk ke pintu Tol Cikamuning.

Lebih lanjut Aher juga mengapresiasi kinerja tim pengawasan jalan tol, terowongan dan jembatan yang responsif dalam mengawasi jembatan tersebut. Sehingga hal-hal yang tidak diinginkan bisa dihindari.

"Itu bagus terdeteksi. Kalau enggak diperiksa secara berkala, enggak ketahuan. Ini berarti pengawasannya bagus," ujarnya.

Aher menambahkan pihaknya sudah menginstruksikan Dinas Perhubungan (Dishub) Jabar untuk segera melakukan koordinasi dengan pihak-pihak berwenang guna mengantisipasi kepadatan arus lalu lintas di Tol Purbaleunyi maupun di jalan-jalan arteri yang dijadikan jalur alternatif bagi kendaraan-kendaraan besar agar tidak terjadi kemacetan parah. (zam)