Gempar Pemilik Salon Tewas Mengenaskan
Lampu Salon Mati dan Dua Motor Raib, Isop Diduga Dirampok
Warga Kampung Pintu Air RT 01/01, Desa Rancaekek Kulon, Kecamatan Rancaekek, gempar dengan ditemukannya Isop Sopyudin (60)
Penulis: Ragil Wisnu Saputra | Editor: Ferri Amiril Mukminin
RANCAEKEK, TRIBUNJABAR.CO.ID - Warga Kampung Pintu Air RT 01/01, Desa Rancaekek Kulon, Kecamatan Rancaekek, gempar dengan ditemukannya Isop Sopyudin (60) yang tewas mengenaskan di sebuah kamar yang ada di salonnya sekira pukul 08.00 WIB, Selasa (15/11/2016).
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun Tribun, Isop yang juga pemilik ISOP Salon di Jalan Raya Dangdeur 122 tersebut tewas dalam keadaan badannya terikat dan kepalanya tertutup kain. Diduga Isop merupakan korban pembunuhan.
Aos (56) adik ipar Isop yang pertama kali menemukan Isop tewas menuturkan, sekira pukul 08.00 ia masuk ke salon milik Isop. Pasalnya, lampu salon Isop sejak Minggu (13/11/2016) mati.
"Saya pertama kali enggak curiga, soalnya kan gerbang sama pintu salon enggak ke kunci. Kirain sudah bangun, pas masuk salon bau busuk. Terus liat kakak saya sudah meninggal kakinya diikat sama kepalanya ditutup kain," ujar Aso kepada Tribun di lokasi.
Menurut Aos, ia menduga jika kakak iparnya tersebut menjadi korban perampokan disertai pembunuhan. Pasalnya, dua motor milik Isop juga raib tidak ada di dalam salon miliknya. Bahkan, ia juga sempat terheran, pasalnya tidak ada pintu yang dirusak oleh pelaku.(raw)