Demo 4 November

Satu dari 5 Anggota HMI yang Ditangkap Menjabat Sekjen

Menurut Awi, kelima anggota HMI ini masih menjalani pemeriksaan di Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya.

Editor: Kisdiantoro
Kompas.com/David Oliver Purba
Selasa (2/8/2016), Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Awi Setiyono saat ditemui di base camp Bonek di Stadion Tugu, Jakarta Utara. Polda Metro Jaya melarang Bonek untuk melakukan aksi di sejumlah tempat di Jakarta 

JAKARTA, TRIBUNJABAR.CO.ID - Polda Metro Jaya mengamankan lima orang anggota Himpunan Mahasiwa Islam (HMI) terkait aksi unjuk rasa yang berakhir ricuh pada Jumat (4/11/2016) lalu.

Dari lima orang tersebut, salah satunya adalah Sekertaris Jenderal HMI, Amy Jaya Halim.

"Iya AH (Amy Jaya Halim) itu sekjennya. Dia juga mahasiswa Unas (Universitas Nasional)," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Awi Setiyono kepada Kompas.com, Selasa (8/11/2016).

Awi menyampaikan, Amy ditangkap polisi di Jalan Sultan Agung Nomor 25A, Jakarta Selatan, sekitar pukul 00.00 WIB.

"Semua sama, terkait penyerangan kepada petugas saat demo kemarin," sambung dia.

Menurut Awi, kelima anggota HMI ini masih menjalani pemeriksaan di Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya.

Saat ditanya apakah mereka langsung ditahan atau tidak, Awi mengatakan bahwa semuanya tergantung hasil pemeriksaan.

"(Penahanan) nanti tunggu hasil pemeriksaan 1x24 jam," kata Awi.

Selain Amy, polisi mengamankan II, RR, MRD, dan RM. Mereka semuanya adalah anggota HMI.

Dalam demonstrasi Jumat lalu, sempat terjadi aksi saling dorong disertai pelemparan kepada anggota kepolisian yang mengawal aksi penyampaian pendapat tersebut.

Polisi kemudian menembakkan gas air mata kepada para demonstran. Dalam kericuhan yang terjadi, satu orang warga meninggal dunia karena mengalami asma.

Tercatat, 21 kendaraan, baik milik TNI-Polri maupun umum, dirusa. Tiga kendaraan di antaranya dibakar. (Kompas.com)

Sumber: Kompas
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved