Banjir Bandang di Tarogong Garut
VIDEO: Aksi Simpatik Komunitas Pecinta Classic Rock Lampung untuk Garut dan Sumedang
MUSIBAH bencana alam di Garut dan Sumedang, Jawa Barat beberapa waktu lalu mengundang keprihatinan
Laporan Reporter Tribun Lampung Dedi Sutomo
BANDAR LAMPUNG, TRIBUNJABAR.CO.ID - Musibah bencana alam di Garut dan Sumedang, Jawa Barat beberapa waktu lalu mengundang keprihatinan semua kalangan, termasuk Komunitas Pecinta Classic Rock Lampung. Sebagai aksi simpatik, mereka mengadakan cara yang unik.
Komunitas Pecinta Classic Rock Lampung menggelar sebuah konser, Minggu (2/10/2016) sore. Uniknya, event musik itu diadakan di tengah permukiman warga di Kampung Gubuk Sero, Kecamatan Bumi Waras, Bandar Lampung.
Dalam acara tersebut, tampil beberapa band rock lokal, seperti Blackstar, Pesawat Tempur, Sandakala, The Legend Never, Garock N Roll, Kaum Kucel, Grunge, PCRL Squad, Jamming All Time, dan lainnya.
Gelaran ini juga melibatkan beberapa komunitas rock di Lampung, seperti Power Metal Fans Club, Boomers, Edane Freak, Godbless Mania, Slanker Lampung, dan lainnya.
Uniknya, event musik ini tidak digelar seperti konser konser musik pada umumnya. Alih-alih diadakan di gedung atau lapangan terbuka, Komunitas Pecinta Classic Rock Lampung menghelatnya di tengah permukiman warga di Kampung Gubuk Sero.
Ketua pelaksana acara Tanto mengatakan, acara ini digelar sebagai bentuk kepedulian para pecinta musik rock di Lampung kepada korban bencana alam di Garut dan Sumedang. Selain itu, juga sebagai wujud melestarikan musik rock di Lampung.
"Kita mengadakan acara musik rock sekaligus penggalangan dana. Dananya berasal dari para komunitas yang hadir, warga setempat, serta seluruh elemen masyarakat yang peduli," ujarnya.
Mengapa diadakan di tengah-tengah permukiman warga? Tanto menjelaskan, hal ini dikarenakan Kampung Gubuk Sero merupakan sebuah Kampung Rock. Sebab, sebagian besar warganya menyukai musik beraliran cadas. (Yoga Noldy Perdana)