Kuliner

Cita Rasa Kaldu Ayam di Bubur Gowes

Pelanggan Bubur Gowes selain warga setempat dan mereka yang bersepeda, banyak pula pelancong dari Bogor dan Jakarta

Editor: Adityas Annas Azhari
Tribun Jabar
Menyiapkan bubur gowes pesanan para pesepeda di kaawasan Dago Pakar. foto oleh Isa Rian Fadilah 

BUBUR Gowes di Jalan Dago Pakar Utara, Bandung, ini menekankan pada cita rasa kaldu ayam. Kecap sengaja tidak disediakan karena itu akan merusak rasa kaldu ayamnya, demikian juga kacang kedelai sengaja tidak disertakan.

"Di sini ayamnya direbus lama. Dibikin kaldu. Direbus lebih dari 3 jam. Setelah itu baru beras masuk untuk dimasak. Setelah beras dimasak, bubur diberi minyak bawang" ujar pegawai Bubur Gowes, Slamet.

Hanya bagian dada dan paha ayam yang digunakan untuk bubur ini. Seporsi biasa berisi bubur, irisan daging ayam, cakwe, dan bawang, dibanderol Rp 13.000. Konsumen bisa meminta telur dengan menambah Rp 2.000, ati ampela tambah Rp 3.000, Jamur tambah Rp 4.000, serta sayap dan ceker menambah Rp 3.000.

"Jamur biasanya paling sering habis duluan," ujar Slamet.

Jamur yang digunakan di sini adalah jamur sitake. Warnanya hitam, teksturnya sangat lembut, dan kenyal, membuat bubur menjadi begitu lezat. Jamur ini, kata Slamet, memang belum banyak ditemui di penjaja bubur pada umumya. Cakwe di sini tidaklah dipasok dari produsen luar, melainkan dibuat sendiri. Cakwe bisa dibeli tanpa bubur, harganya Rp 3000. Bubur di sini lebih menyerupai gaya bubur Tionghoa.

Di sini Anda juga bisa menikmati bubur dengan tongcay, yakni semacam sawi asin. Pelanggan Bubur Gowes selain warga setempat dan mereka yang bersepeda, banyak pula pelancong dari Bogor dan Jakarta yang menyantap bubur di sini. "Banyaknya mereka mampir dulu ke sini, baru ke Tebing Keraton," ujar Slamet.

Jika memesanuntuk dibawa pulang, bubur ini bisa tahan hingga sore hari.

Dalam sehari di hari kerja, Bubur Gowes bisa menghabiskan 50 mangkuk bubur. Di akhir pekan dan hari libur, karena di sana berdekatan dengan lokasi wisata dan banyak pula pesepeda yang berolahraga ke sana, lebih dari 200 mangkuk bubur ludes terjual. Bubur Gowes dapat dikunjungi setiap hari kecuali Senin mulai pukul 06.30 hingga 11.00. (ee)

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved